i'm not her 7

2.5K 229 18
                                    

Diruang yang serba putih.Seorang gadis belum juga bangun dari tidur panjangnya. Gadis itu tertidur sudah 1 bulan lamanya dan belum ada tanda-tanda untuk segera bangun.

"Ta, kamu kapan bangun si? Nggk kangen sama abang? Ayo dong sayang bangun. kamu mau apa pasti abang turutin kok. Kamu mau modif motor kamu lagi kan? Ayo kita modif tapi kamu bangun ya sayang. Kamu emang nggk cape tidur terus ?" Ucap Adam.

Dan iya gadis yang tertidur itu adalah Algatha. Seandainya Abangnya itu tahu bahwa adiknya sudah bangun bahkan sudah bersekolah lagi namun dalam tubuh orang lain.

"Maaf ya bang ini semua salah via, seandainya via nggk ajak Tata untuk balapan pasti ini nggk akan terjadi" ucap Olivia.

Olivia sangat merasa bersalah dengan apa yang terjadi pada Algatha. Ia selalu berpikir bahwa ini semua adalah nya.

"Udah gakpapah kok via, ini mungkin memang sudah jadi takdir nya Tata, kita do'akan saja ya semoga Tata cepet siuman yah"ucap Adam.

Sebenarnya Adam juga sedikit kecewa dengan Olivia. Namun ia tahu bahwa Olivia pasti tak mempunyai niat buruk terhadap Algatha.

" Iya bang, terus masalah pertandingan basket abang bagaimana? Bukannya sudah sebentar lagi? " Tanya Olivia

"Abang juga bingung, abang nggak akan mungkin ninggalin tata dengan kondisi dia yang kayak gini" jawab Adam

"Tapi bagaimana sama temen-temen abang? Mereka kan nggk akan bisa tanpa abang" ucap Olivia

Adam hanya diam membenarkan ucapan olivia.

"Atau nggk biar Via aja yang jagain tata, Abang tanding aja. Lagipula cuma 2 hari kan?" Ucap via lagi

"Tapi abang bisa ninggalin tata" ucap Adam dengan nada rendah.

"Bang percaya sama via, via akan jagain tata kok. Ini kan pertandingan yang abang tunggu tunggu, biar via aja yang jaga tata lagipula kan ada mama sama pacar abang juga yang akan jagain tata" ucap Olivia.

Olivia memangil Amelia dengan sebutan mama juga sama seperti Adam dan Algatha.

"Yasudah abang titip tata sama kamu ya via. abang nggk akan lama kok cuma 2 hari tolong jaga tata dengan baik ya " ucap Adam

"Iya bang via akan jagain tata kok, abang tenang aja" ucap olivia tersenyum.

[•••✏️•••]

Siang telah berganti malam, bulan yang terang telah menyinari kegelapan malam. Bintang-bintang memenuhi langit yang biru membuat siapa saja akan terpesona dengan keindahan.

Begitu juga dengan seseorang yang sedari tadi memandangi nya. Dia hanya diam dibalkon kamarnya dan menatap langit.

"Kenapa semenjak dia lupa ingatan gue jadi kesepian kayak gini? Bukan harusnya gue bersyukur ya karena gak akan ada yang ganggu hidup gue lagi? Tapi kenapa gue ngerasa kehilangan? Apa gue suka ya sama dia? Tapi nggk mungkinlah dia itu cuma hama dalam hidup gue. Ahhhh kenapa gue jadi kayak gini si?" Ucap seseorang sambil menarik-narik rambut nya.

Bukankah memang itu adalah hukum alam?  jika seseorang yang biasanya selalu hadir dalam hidup kita lalu pergi meninggalkan kita? Maka akan ada rasa kehilangan yang amat dalam. Apalagi seseorang tersebut selalu disisi kita. Meskipun orang tersebut termasuk orang yang selalu menggangu kita.

Tak lama terdengar suara ketukan pintu

Toktoktok...

"El ayo turun makan dulu" ucap seseorang

Ya seseorang yang tadi merasa kehilangan itu adalah El, Elrangga Saskara Aditya. Seseorang yang dulu sangat dicintai oleh Ayana sekaligus seseorang yang membuatnya koma hampir 2 minggu itu.

I'm Not Her [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang