Episode 15

476 87 15
                                    

Jihyo POV

Aku membersihkan diriku setelah Tzuyu membangunkan ku. Entah apa yang harus Aku lakukan jika berhadapan lama dengannya saat ini.

"Aish, dasar bodoh. Seharusnya Aku benar-benar di dalam kamar hotel. Entah dengan alasan sakit atau apalah. Bukan berakhir seperti ini" Gumamku.

"Terus sekarang Aku harus apa, Tuhan"

Tok.. Tok..

"Jihyo, Kau sudah selesai? Jangan lama-lama Kau bisa masuk angin" Panggil nya.

"Ah, N-Ne. Sebentar lagi" Jawabku.

"Huh, siap tidak siap Aku harus bertemu dengan nya" Aku pun keluar dengan Kaos kebesaran miliknya.

"Ayo, duduklah. Makanan hampir dingin" Katanya.

"N-Ne" gugup ku.

"Makan yang banyak, Oke"

"Hmm" Aku pun mulai menyantap makanan yang sudah Ia siapkan walaupun di dalam pikiranku banyak pertanyaan saat ini.

"Apa makanannya kurang enak? Kalau iya, biar Aku pesankan lagi di restaurant" tanya Tzuyu.

"A-Ani. Tidak perlu. Aku hanya i-ingin"

"Ingin apa, sayang?" Tanya nya sambil memegang tangan ku.

Deg

"Sa-Sayang?" Kaget ku.

"Ne, hari ini. Hari pertama Kita mulai berkencan" Katanya.

"Kencan? Tu-Tunggu apa Kau bercanda? Sepertinya Aku tidak mengatakan apapun"

"Apa Kau tidak ingat kejadian tadi malam?" Tanya Tzuyu.

Aku mencoba mengingat kembali kejadian tadi malam hingga pada akhirnya Aku berada di kamarnya.

Flashback

"Minum. Minum" semua orang bersorak ria saat Elkie memilih Dare. Ia diberikan tantangan bersama Tzuyu untuk minum soju sambil berpelukkan.

Entah mengapa hati ku sakit melihat kemesraan Mereka. Hingga akhirnya Aku memilih pergi ke kamar mandi untuk menenangkan hatinku "Kau mau kemana?" Tanya Sana dan semua orang melihatku.

"Aku ke kamar mandi dulu" Kataku.

"Oh, cepat kembali. Atau Kau mekewatkan pertunjukkan ini" kata Sana.

"Hmmm"

Aku kun berjalan ke kamar mandi dan duduk di atas kloset "Hah, Park Jihyo. Kenapa dengan mu? Kenapa Kau bisa menyukai sahabat mu sendiri. Harus nya Kau ingat, Kalian berdua hanyalah Friends with benefitnya"

"Dan itu artinya Kau sudah melanggar kontrak dengannya. Kau payah Jihyo, Kau payah" sambung ku. Disaat Aku asik memarahi diriku sendiri. Tiba-tiba adayang mengetuk pintu kamar mandi.

Tok.. tok..

"Jihyo PD-Nim, apakah Anda sudah selesai?"

"Oh, ne. Aku sudah selesai" kataku.

Aku pun segera keluar kamar mandi "Maaf Jihyo PD-Nim. Tiba-tiba perutku bermasalah"

"Ne, tidak masalah" Kataku.

Saat Aku kembali ketempat, ternyata Tzuyu dan Elkie tidak ada disana "Kemana lainnya?" Tanya ku.

"Ya, Kau melewatkan pertunjukkan. Mereka sudah ke kamar. Tapi tenang saja Aku sudah merekam nya" kata Sana sambil menunjukkan videonya.

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.
Friends (With) Benefit [Complete]Où les histoires vivent. Découvrez maintenant