ALONE || CH

Fourteen

Author : peran author disini sebagai penghibur dan sekedar candaan, jan dibawa serius, oke lanjut 🗿💧

Indo duduk bersama kakak nya diluar halaman mansion, Indo menulis sesuatu di papan komunikasi nya dan PKI menunggu nya dengan sabar. Indo menunjukkan papan nya dan PKI membaca tulisan di papan tersebut.

--------------------------------------------------------------------------

Kakak selama ini kemana saja? Semenjak peristiwa itu kakak tak pernah menampakkan diri kakak lagi...

:(

------------------------------------------------------------------------

Oh tidak, Indonesia tercinta mengeluarkan emoticon sedih, senyum kakaknya perlahan luntur, PKI mengusap pelan surai adiknya itu, membuang nafas lelah dan siap bercerita apa yang terjadi.

•FLASHBACK ON•

10 bulan lalu...

??? : Dwipantara, bisa tolong ayah sampaikan surat ini ke tuan Dutch?

Dwipantara : baik ayah

PKI bukanlah nama kelahiran ataupun nasional kakak dari Indonesia, nama asli nya adalah Dwipantara pangeran pertama dari Raja Majapahit dan Ratu Zamrud. Ia keluar dari Kerajaan setelah berganti baju menjadi baju zaman modern nya, ia naik motor menuju alamat yang diminta sang ayah.

Dwipantara : di... Sini kan?

Ia berjalan menuju gerbang, terdapat bel dan ia pun menekan bel tersebut memanggil sang pemilik rumah. Beberapa saat menunggu tak kunjung ada yang datang, Dwipantara dengan iseng memanjat gerbang tinggi dan tajam tersebut, ia adalah pangeran yang kuat, hanya pagar saja tak akan memengaruhi nya. Saat berada di atas ia melihat apakah ada orang atau tidak.

Dutch : kerja sama dengan Majapahit.... Huh, hanyalah angin angin sahaja, yang ku inginkan adalah... Matanya

Indra pendengaran dan penciuman Dwipantara amat tajam, ia mendengar suara tersebut dari balik kediaman Dutch, ia membuka surat yang di beri ayahnya dan melihat bahwa di dalamnya terdapat persetujuan kerja sama, Dwipantara segera turun kembali dan berlari ke motornya, tapi tiba tiba seseorang melihatnya.

VOC : Dwipantara...?

Dwipantara : ... Aku pergi

VOC : loh? Kamu tadi ngapain?

Dwipantara : bukan urusan mu

VOC : kau mendengar sesuatu..?

VOC yang baru saja sampai setelah sekolah melihat motor Dwipantara dan mendatangi nya, Dwipantara menatap intimidasi VOC begitu juga sebaliknya.

Dwipantara : huh? Apa maksud mu? Aku tadi mencari mu, ternyata kau tidak ada

VOC : benarkah? Aku baru saja pulang, ada apa mencari?

Dwipantara : tidak apa apa, aku hanya ingin mengajak mu bermain basket saja! Aku pulang dulu! Bye!

VOC : .... Bye

Dwipantara menancapkan gas motor terlalu tinggi, jantungnya tak karuan. Ayahnya terancam, ia tak fokus sampai tiba tiba sebuah truk melaju cepat dan...

BRAKKKK!!!!

Author : astaga! Dek! Saya akan segera membawa mu ke rumah sakit!

Pandangan Dwipantara samar samar, ia hanya melihat seorang wanita pembawa truk alat bangunan yang menolong nya ke rumah sakit, Dwipantara duduk di kursi mobil mencoba mempertahankan kesadarannya sampai rumah sakit, tetapi.. Ia tak kuat.

~~~

Piip... Pip....

Nusantara : kakak...

Zamrud : Nusantara jangan sedih sayang... Kakak pasti akan baik baik saja..

Nusantara : baik ibu...

Majapahit : ...

Cklek...

Zamrud : bagaimana keadaan anak saya, dokter?

Author : pasien baik baik saja... Sebentar saya panggil orang yang menabrak tadi..

Dokter tadi pergi ke ruang ganti baju dan seseorang keluar dari ruangan tersebut menggunakan baju kaos hitam bertuliskan "aing gabut" Dan celana jeans panjang. Majapahit menatap kesal pada supir truk tersebut.

Author : m-maafkan saya... Raja Majapahit... Saya melihat ia melaju dengan kecepatan yang tak main main... Ia juga terlihat gelisah dan ketakutan...

Majapahit : maksudnya gelisah dan takut?

Author : saat perjalan menuju rumah sakit ia hanya mengucapkan kata "jangan kerja sama" Terus menerus... Ia terlihat sangat khawatir..

Majapahit : ... Begitu, baiklah, tidak apa apa

Author : saya permisi dulu...

Zamrud : kita pulang sekarang?

Majapahit : iya, ayo Nusantara...

Nusantara : bagaimana dengan kakak??

Majapahit : kakak mu sudah tidur duluan... Besok kita bisa bertemu dengannya lagi, janji?

Nusantara : janji!

"Bohong.."

TBC

Krn chapter sebelum nya pendek nih 2x up :P

Thank you 😳✨💖