ALONE || CH

Twenty

DORR!!!

Asean : suara apa itu?!

Thai : papa! Dan yang lain! Cepat segera pergi dari sini! Cepat pulang!

Malay : Thai? Ada apa??!

Thai : ga tau itu tadi aku lihat ada orang sambil terus menembak! Cepat pergi!

Asean : apa?!

Indo : ...?!

Thailand datang masuk ke dalam stan menyampaikan berita yang aneh, seseorang dengan keadaan tak sadar terus berlari ke sana kemari dan terus menembak, tanpa banyak meminta penjelasan lagi Asean langung menyuruh Malay dan Thailand membawa Indo keluar sekolah lewat belakang sementara ia harus mencari anak anaknya yang lain.

Asean : astaga astaga! Ada apa sebenarnya?!

DORR!!

DORRR!!

Cambodia : Laos! Bertahanlah! A-aku akan segera membawa mu ke mobil!

Laos : ahh... Ga papa... Cepat lari! Bawa Vietnam dan Myanmar!

Cambodia : jangan bodoh!!

Asean melihat Cambodia yang tampak panik dan Laos yang tak bisa berdiri lagi sebab kaki kanannya tertembak sangat keras, Asean mendatangi kedua anaknya itu dan segera menyelamatkan nya sebelum penembak tadi lewat ke tempat mereka.

Asean : sini ayah yang urus! Cambodia kamu cari saudara mu yang lain!

Cambodia : p-papa.. Baik!

Asean benar benar mengeluarkan seluruh kekuatan nya, kurang dari 1 menit ia sudah membawa Laos ke tempat dimana Thailand dan Malay menunggu. Setelahnya Asean kembali lagi mencari yang lain.

Asean : yang lain mana sih...

Sementara itu di lorong sekolah seseorang dengan surai merah putih, berkacamata, dan memiliki simbol bulan dan lima bintang di mata kanannya berlari sangat buru buru, menaiki tangga tergesa-gesa seperti mencari seseorang.

Singa : Brunei! Brunei di lantai atas kan?!

Brakkk!!

Brunei : S-singa?

Singa : syukurlah kamu masih disini, cepat kita pergi!

Brunei : loh kenapa! Tugas ku belum-

Singa : ada pembunuh! Tak banyak waktu tuk menjelaskan! Cepat!

Brunei : i-iya..

Singa menarik Brunei keluar ruangan segera turun untuk kembali berkumpul bersama saudara yang lain, Brunei tak tau apa yang terjadi tetapi jika ia lihat dari raut wajah Singa yang biasanya tak peduli akan ada masalah dan sekarang ia memasang ekspresi khawatir pasti ada sesuatu buruk yang terjadi dan itu lebih buruk dari apapun.

??? : kekeke.... Kalian mau kemana??

Singa : cih, Brunei kau lewat belak-

Brunei : Singa awas-

DORR!!

??? : kekekeke.... Saatnya mencari mangsa lain... Kekeke...

Brunei : S-singa..? Singa???

Singa tertembak tepat di dada mengeluarkan banyak darah yang terus mengalir di lantai, pikiran Brunei kosong, teman terbaiknya ini tertembak? Tertembak hanya karena melindunginya? Apa yang harus Brunei lakukan sekarang? Apa Brunei bisa menyelamatkan nya?

Brunei : Singa... Hiks... Singa... Hiks... Hiks..

~~~

Asean : Philip!