NCA Dinos adalah tim Ice Hockey di sekolah elite bernama NCA (Neo Culture Academy). Tim yang beranggotakan 7 remaja pria ini terkenal dengan karakternya yang bebas. Alkohol, seks dan clubbing adalah makanan mereka sehari-hari. Tidak ada masalah pada...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
|--------HOCKEY BOYS!--------| -CheonsAegi-
Masih berada di dalam kamar Haechan, kini Jaemin melepas pelukannya setelah beberapa menit berlalu. Ia hapus air mata yang masih tersisa di wajah lalu tersenyum tipis.
"Seharusnya aku tidak menangis. Kau semakin senang saat melihatku lemah seperti ini." mendengar hal itu Jeno tertawa sinis.
"Kau memang lemah, hanya pura-pura kuat saja."
"Apa bedanya denganmu? Bocah ingusan yang akan menangis jika tidak aku temani mengerjakan tugas."
"Hei! Hei! Itu umur berapa? Aku masih sangat kecil, asal kau tau." Jaemin mengejek ucapan Jeno dengan mengulang kembali perkataan itu sambil memasang wajah lucu.
"Aish!! Mau kucium, huh? Kau menantangku?"
"Wleee~ anak cengeng~! Jeno anak cengeng -waAAAA!!" pekik Jaemin saat Jeno dengan cepat menarik tangan pria cantik itu lalu membawanya ke dalam kukungan.
"Masing ingin mengejekku, manis?" tanya Jeno sambil menyeringai.
"Nyeenyee~ Wlee~ Sudah lama aku tidak mengejekmu hahaa..."
Kemudian keduanya saling menatap dalam diam. Menikmati waktu sunyi yang begitu menyenangkan.
"Kau memang selalu seperti ini." -Jeno.
"Seperti apa?"
"Seperti permaisuriku?"
"Pftt~! Sudah sejak dulu aku bilang, aku ini laki-laki. Aku bukan permaisurimu, berhentilah berhayal."
"Tapi aku tidak peduli."
Dan, perlahan Jeno menurunkan tatapannya pada bibir Jaemin, lalu ia kembali menatap mata Jaemin seakan ingin meminta izin. Jaemin membalasnya dengan senyuman pertanda ia diperbolehkan untuk kembali merasakan kenikmatan dunia yang begitu dipuja.
Jeno mendekatkan wajahnya pada wajah Jaemin. Sedikit memiringkan kepala agar benda lunak dan lembut itu jatuh tepat pada lawannya. Dilumatnya dengan perlahan dan penuh kelembutan. Jaemin dengan senang hati mengalungkan kedua tangannya pada leher Jeno.
"Mhhh~" lenguh Jaemin tertahan saat Jeno bermain dengan dadanya dari balik seragam. Ciuman yang lembut itu kini saling melumat dan terus menuntut seakan haus pada satu sama lain.
Lidah Jeno masuk ke dalam mulut hangat Jaemin dan menjilati seluruh rongga mulutnya. Kedua tangan pria Lee itu membuka setiap kancing seragam yang Jaemin kenakan hingga kini terlepas semua. Ia juga menarik dasi Jaemin namun tidak dilepaskan, hanya membuatnya longgar. Ciuman Jeno turun ke leher dan menghisapnya pelan.
