Healed

2K 211 47
                                    

Author Note:

Sebelumnya maafkan karena cukup lama gak update. Selain lagi sibuk di real life, berita solo Lisa dari kemarin sukses nge-distract fokus gw buat lanjutin nulis ini, padahal udah ada di draft dan tinggal satu chapter terakhir.

Yasss this is the last chapter dari cerita Gongyoo dan Lisa. Gak ada tendensi apa-apa... emang dari awal nulis ini cuma iseng aja dan gak pengen ada konflik panjang dengan chapter yang panjang pula...

Jadi... ini last part ya... enjoy!!!

Btw kalian pada ikut PO album Lisa juga gak? Ayokk dukung Lisa sekarang!!!





🌈🌈🌈

Lisa merebahkan kepalanya di bahu lebar milik Mino untuk kesekian kalinya. Mendesah dan gusar akan semua pemikiran yang ada di kepala kecilnya.

"Aku harus bagaimana ya, Oppa?" Desahnya frustasi.

"Kau ini! Kenapa terus gengsi?! Kau lihat bagaimana wanita-wanita di luar sana menginginkan kekasihmu, bukan? Jangan sampai menyesal!"

"Tapi aku... Dia menyebalkan Oppa! Bagaimana bisa? dia yang berbuat salah tapi aku yang menderita?!"

"Kau menderita karena apa? Menderita karena mendapat semua kebutuhanmu? Menderita karena mendapat Tas baru? Jam baru? Atau mobil baru? Kau drama sekali!" Sungut Mino kesal.

"Uang tidak bisa mengobati rasa kecewaku padanya! Uangnya tidak bisa meluluhkanku, Oppa!"

"Benarkah? Berarti semakin jelas kalau kau memang mencintainya!"

Telak. Ucapan Mino mengusik hati dan pikirannya lagi. Benar, Lisa tidak membutuhkan semua kemewahan dari Gongyoo. Lisa menginginkan pria itu. Hanya pria itu. Tidak mau yang lainnya.

"Tapi dia tidak memperlakukanku seperti kekasih pada umumnya! Dia dingin, acuh dan selalu seenaknya! Aku ingin memiliki kekasih yang hangat, penuh perhatian, sering memberikan hal-hal manis... yang—"

"Maka rujuk saja kalau begitu dengan Jiyong Hyung! Dia perhatian, romantis, dan dia akan mau melakukan hal-hal manis seperti katamu tadi. Tapi ya, kau juga harus ingat, Terlalu manis itu tidak baik! Buktinya dia saja berselingkuh, bukan?"

"Oppa!"

"Sudahlah, Aku pergi dulu. Jangan terlalu malam latihannya, Oh?!" Pamit Mino meninggalkan Lisa di studio tari khusus milik Blackpink itu.

Menghempaskan tubuhnya kembali ke lantai kayu dingin dibawahnya, Lisa kembali mengelanakan pikirannya tentang semua hal yang ia lalui beberapa waktu belakangan. Semua masalah hidupnya, semua kenyataan pahit yang ia hadapi, membuat Lisa kembali menghela napasnya keras.

Penerangan studio tarinya memang sengaja menggunakan pencahayaan yang tidak optimal, selain karena memang tema tariannya kali ini membutuhkan suasana yang lebih intim, Lisa pun malas untuk bangun dari tidurnya hanya untuk menyalakan sisa saklar yang masih mati saat ini.

Pancaran silau cahaya yang menerobos masuk ke dalam studio kembali mengusik Lisa, "Kenapa kembali lagi, Oppa?" Siluet Mino berdiri tegak di balik bayangan cahaya di belakangnya.

Mino tidak menjawab tetapi tetap melanjutkan langkahnya memasuki studio, mendekat ke arah Lisa. "Kenapa belum pulang?" Tanyanya dengan suara khas yang serak, membuat Lisa mengerutkan kening.

"Jiyong Oppa?!" Lisa memastikan ke khawatirannya.

"Jangan berlagak tidak mengenalku, Lisa-ya!" Jiyong kini sudah terduduk santai di lantai, di dekat Lisa yang sebelumnya masih berbaring.

Você leu todos os capítulos publicados.

⏰ Última atualização: Aug 30, 2021 ⏰

Adicione esta história à sua Biblioteca e seja notificado quando novos capítulos chegarem!

Love MoneyOnde histórias criam vida. Descubra agora