'Bukan hanya aku merasuki seseorang, tapi aku melakukannya di dalam novel? Saya memiliki karakter di dalam novel?'
Saya terkejut cukup lama karena fakta yang luar biasa ini.
Cukup mengejutkan untuk dirasuki oleh tubuh orang lain, tapi alasan mengapa begitu mengejutkan adalah karena aku benar-benar memiliki tubuh di dunia buku.
'Kenapa, di buku .......'
Segera setelah saya mempertanyakannya, saya ingat apa yang saya pikirkan, tepat sebelum saya mati.
'Aku bahkan belum membaca akhirnya .......'
Jangan bilang, karena terlalu disayangkan bagi saya untuk tidak membaca akhir, jadi saya memiliki tubuh di dalam buku?
Rasanya aneh untuk berpikir bahwa apa yang saya pikirkan dengan pasti sebelum saya meninggal mungkin telah membawa efek ini.
'Yah, itu mungkin masalahnya, tapi bukan .......'
Saya senang membaca novel ini karena itu fiksi. Tapi saya tidak ingin novel itu menjadi kenyataan saya.
Di atas segalanya, ada alasan mengapa sulit jika tempat ini benar-benar dunia dalam novel.
Novel yang saya baca, <The Flower of Elphida> , adalah genre 'fantasi' roman.
Jadi itu berarti ada sistem status, kekuatan tidak realistis dan kekuatan suci ada, dan binatang buas dan bahkan monster ada di dunia ini.
'Jadi yang ingin saya katakan adalah, bagaimana saya bisa tinggal di sini?'
Pikiran untuk hidup di dunia yang sangat berbeda dari dunia yang dulu saya tinggali membuat saya merasa khawatir.
Saat itu, ketika saya hanya menghentakkan kaki karena sesuatu yang tidak ingin saya percayai,
Ketuk ketuk -
"Lena, kamu di dalam?"
Di balik pintu yang tertutup, aku mendengar suara wanita yang aneh.
Saya tidak bisa menjawab karena saya sangat gelisah. Kemudian pintu terbuka dan seorang wanita berambut merah masuk.
“Ini kamu. Ayo keluar! Kita harus tampil!”
"Pertunjukan? Apa………"
"Apa? Apakah ini konsep barumu, untuk berpura-pura tidak tahu apa-apa?”
"Maaf?"
“Dan ada apa dengan gelar kehormatan? Tidak, kami sedang sibuk sekarang, jadi mari kita bicarakan ini nanti.”
Wanita itu mendorong saya di punggung saya untuk membuat saya bergerak cepat. Bahkan saat ini, saya berpikir 'Hah?' Aku masih didorong.
Ketika saya sadar, saya sudah berada di belakang panggung.
'Apa yang terjadi sekarang?'
Tirai naik selama kebingungan saya.
Seorang pria yang belum pernah kulihat sebelumnya, mengenakan seragam dan pedang di pinggangnya, sedang berbicara pada dirinya sendiri.
