Dia Pilot Tampan Ku (Chikara)

11

*****

Sudah seminggu setelah kejadian itu, arsen terus saja menghindari Fiony yang berusaha ingin mendekati dirinya.

"arsen kamu kenap sih!"ucap fiony kesal, sambil menarik lengan baju Arsen.

Arsen menatap tajam gadis yang berada di sampingnya itu.

"lo mau apa sih!"

"kamu kenapa sih sekarang jadi bentak bentak aku!"

"terserah gw dong"

"arsen kamu kenapa pasih"ujar fiony menahan emosinya.

"berhenti deketin gw mulu"

"ga bisa, kamu kenap sih kayak gini, ngejauhin aku terus!"

"denger ini baik baik ya fiony, aku udah punya istri. PAHAM KAMU!"

Fiony mematung mendengar ucapan arsen. Hatinya benar benar saki seperti tertusuk pisau berkali kali.

"dan gara gara lo juga, istri gw salah paham sam gw, LO TAU ITU!!"ucap aran membentak, lalu iya pergi meninggalkan gadis itu.

***

"gimana sen, di bolehin pulang awal?"taya mira.

"iya bole"jawab aran.

"jadi lo mau pulang sekarang ini?"aran menganggukkan kepalanya.

"ya udah ya,gw balik duluan ya"pamit aran.

"oke, hati hati di jalan"ucap mira, yang di balas anggukan oleh arsen.

***

Arsen uda sampai di apartemen miliknya. Ia mengetuk pintu apartemen itu. dan tak berapa lam terbukalah pintu apartemennya, menampilkan seorang gadis cantik yang sangat ia rindukan dari kemarin.

chika, ia terkejut arsen yang sudah pung dari kerjanya. Padahal setau chika aran itu pulangnya satu bulan sekali, kadang lebih malah.

Chika tak memperdulikan arsen, ia berjalan masuk meninggalkan pria itu sendiri. arsen mengusap wajahnya kasar, ini pasti yang akan terjadi kali seorang perempuan udah salah paham ke suaminya, di demin sampai MAMPUS!!!.

Aran berjalan masuk, mengikuti chika, ia menarik chika ke dalam pelukannya.

"kamu ga kangen sama aku?"tanya arsen.

Chik memberontak agar bisa terlepas dari pelukan suaminya itu."enggak. aku ga kangen kmu. lepasin!"

"ssssttttt! kamu kenapa sih hm?"

"lepasin, aku ga mau di peluk kamu!"

"emang istri sendiri ga boleh peluk?"

"gak! peluk aja sanah pacar kamu itu!"ujar chika memberontak agar terlepas dari pelukan arsen. Dan usahanya pun tak sia sia, ia terlepas dari pelukan itu.

Chika ingin meninggalkan Arsen, namun ia di tahan oleh suaminya itu.

"Dengerin penjelasan aku dulu"ujar Arsen.

"Penjelasan apa lagi, udah jelas kan foto perempuan itu kamu masukan story' Instagram kamu dengan menggunakan kata mine di sana, masih mau ngelak!!"

"Dia cuman iseng ngelakuin itu, karena di ga tau kalau aku udah nikah, di teman dekat aku kok, kalau kamu ga percaya, aku bisa telpon Mira buat jelasin.

Chika terdiam, ya Mira, dia tau perempuan itu adalah sahabat Aran dari kecil. Bahkan di hari pernikahan nya dengan Arsen, Mira turut hadir.

Arsen mengambil handphonenya. Ia mencari kontak Mira dan menlfonnya, berharap gadis itu tidak sedang sibuk.

Halo

Halo mir, lo ga sibukkan?

Enggak kenap?

Ini, gw mau minta tolong, buat lo jelasin semua tentang fiony yang masukin fotonya ke story Instagram gw

Oke, mana Chika nya?

Ini udah dengerin

Oke, EHEKM!!

Cepetan anjir!

Chika membulatkan matanya saat ia mendengar Arsen mengucapkan kata kasar.

Plak!

"Aduh kenapa di tabok sih!"

"Mulutnya kasar banget"omel Chika.

WOY lanjut ga nih?!

Lanjut

Oke, jadi fiony itu udah lama berusaha deketin Arsen, cuman Arsen itu ga tertarik sama dia, dan ya ini poin penting yang harus lo denger ya Chik. Arsen itu, semenjak nikah sama lo, jadi bucin banget, dia itu tiap hari nyeritain tentang diri lo ke gw, bertapa bersyukurnya dia bisa miliki lo Chik. Jadi gw harap lo ga mikir yang enggak enggak ya soal foto itu"

Udah! Bisa ga, ga usah buka kartu gw!!

Hahaha, malu lo ye!!

Tau ah!

Tut Tut!

Arsen memutuskan sambungan teleponnya. Ia menatap Chika yang kini juga menatapnya. Arsen memegang kedua bahu Chika, ia menatap bola mata Chika yang sangat indah.

"Sekarang, udah percaya sama aku?"tanya Arsen.

Chika tak menjawab, ia langsung memeluk Arsen dengan erat, menenggelamkan wajahnya di dada bidang milik arsen.

"Maaf, udah berfikir buruk sama kamu"cicit Chika.

"Iya ga papa, kamu ga salah kok"ucap Arsen sambil mengelus punggung Chika.

"Lepas pelukannya, aku mau mandi dulu, bau tau"

Chika menggelengkan kepalanya, ia mempererat pelukannya."ga mau, masih kangen!"rengek Chika.

Arsen terkekeh gemas dengan tingkah manja istrinya itu."nanti kan bisa peluk lagi, aku mandi bentar ya"

Chika melepaskan pelukannya, sambil memanyunkan bibirnya."ya udah sana pergi!"

Ucap Chika meninggalkan Arsen menuju ruang tv, Chika berjalan sambil menghentakkan kakinya. Arsen menggelengkan kepalanya melihat tingkah laku gadis itu.

Ia melangkahkan kakinya menuju kamarnya, dan bergegas mandi untuk membersihkan dirinya.

TBC...