27

1.3K 170 15
                                    

Nata berlari menemui jeno di kelas, dengan nafas yang terengah engah dia tidak peduli yang penting dia harus menemui kekasihnya tersebut

"NONOOOO"

Jeno menoleh dan tersenyum ngeliat pacarnya terengah-engah

"Nata kamu ngapain lari, nih minum air ku, belum aku minum itu"

Nata membuka botol tersebut dan meneguk air hingga setengah

"Hah lega banget rasanya"

"Nah sekarang ada apa kenapa lari lari"

"Nono, Jena ingin menghancurkan hubungan Renjun dan jaemin"

Jeno kaget mendengar perkataan pacarnya tersebut

"Kamu tau dari mana sayang?"

"Jena sendiri yang bilang dan juga sepertinya foto yang kamu dapat dari orang ga di kenal pasti dapat dari Jena my hunch said that"

Jeno berfikir sejenak dan menatap Jena serius

"Jena udah keterlaluan kali ini kita ga boleh tinggal diam, kita harus bantu renjun dan jaemin jangan sampai renjun terhasut oleh Jena"

"Kamu benar Jen"

"Kamu dekat kan sama Jena?"

"Iya aku Deket sama Jena ada apa"

Jeno berfikir sebentar dan muncul ide yang sangat cemerlang di otaknya

"Aku punya ide kali ini"

"Apa Jen"

"CACAAAA ISH BANDO RENA JANGAN DI AMBIL RENA KAN RAMBUT RENA JADI BERANTAKAN"

"ish Rena kan Caca minjam sebentar"

Chelin dan jina pusing melihat mereka berdua yang selalu bertengkar apalagi karna masalah sepele

"Kak udah jangan berantem kek anak kecil kalo mau nanti chelin beliin bando mahal dari Gucci"

"CHELIN KAMU DIAM INI TUH PEMBERIAN DARI PACAR AKU"

"Ish kak itu kan bando murah, chelin aja alergi pake barang murah ew banget"

Jina cuma diam aja dia bingung mau bela siapa dan juga ga di bela nanti makin besar masalahnya perkara bando

"Duh kak mika kemana ih jina takut sama kak Caca dan kak Rena, mereka kek reog"

Saat mereka sedang berbincang Jena datang dengan wajah yang berseri

"Gaes gue seneng banget"

"Seneng kenapa ya kak"

Mereka yang tadinya bertengkar langsung menatap Jena

"ADA APA JENA"

"Ga lama LAGIII RENJUN BAKAL JADI MILIK GUE"

Mereka semua bingung melihat Jena tertawa

"Tapi kan Jena renjun kan udah ada pacar"

"No sekarang renjun dan jaemin lagi bertengkar dan sekarang ini kesempatan gue buat dekatin renjun"

Rena dan Caca berubah jadi sedih karna ntah kenapa sedih aja gitu

"Caca kapal kita karam huhuhuuu"

"Iya padahal Caca usah siapin busana buat kondangan huhuhuu"

"Lo pada seharusnya seneng dong liat temennya seneng"

Mereka cuma mengangguk karna meng iya kan perkataan Jena

"Oh iya nata mana"

"Ga tau kita aja ga li-"

"HUEEEEEEEEEEEE JENAAAAAAA"

i love you [Renmin]Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin