Tanggapan Bunda:)

203 17 41
                                    

Setelah bintang bercerita panjang lebar dan kelar akhirnya bintang gantian mendengar apa jawaban, tanggapan,saran dan pendapat bunda soal kegelisahan hati bintang.

Bunda :
"Sudah nak?..."

Bintang :
"Sudah Bun.... Boleh di kasih reaksi bunda bintang denger baik baik semisal nanti bintang mau nambah cerita ya diomongin bintang."

Bunda :
"Iya... Gini ya bunda jawab... Mulai dari mana dulu tapi?."

Tanggapan Bunda :

"Gini nak... Anak bunda yang ganteng yang Sholih yang Masyaallah buat bunda ayah dan adek.

Orientasi seksual itu bukan penyakit ya nak bukan kelainan juga.

Bunda tau kita diciptakan berpasangan Adam dan hawa laki laki dan perempuan oleh Allah tapi soal perasaan? Kita tidak tau seperti apa hati dan perasaan kita memilih.

Nah contoh nya hati kamu ini? Menyukai hal yang menurut dirimu aneh kan? Ga masuk di akal? Bertolak belakang dari hal normal biasanya?

Tapi ini semuanya tetap normal nak.
Karena kamu masih mencintai menyukai dan mengagumi makhluk ciptaan Allah yaitu manusia bukan syaitan atau iblis bukan binatang atau benda mati' iya kan?...

Bunda insyaallah tidak mempermasalahkan masalah orientasi seks yang anak bunda miliki
Bunda tidak menyuruh juga untuk kamu mencintai dia tapi Bunda tidak melarang nya walau bunda tau jika itu salah di mata banyak orang.

Tapi kita tidak bisa memilih apa yang diberikan Allah pada rasa dan hati kita iya kan?...

Coba kalo kamu bisa memilih apa mungkin kamu akan menyukai laki laki bukan perempuan? Apa kamu tidak memikirkan jangka panjang untuk kedepannya? Apa kamu tidak ingin menikah dan memiliki anak? Apa kamu tidak ingin berbahagia sesuai dengan sunah Rasulullah Saw?

Pasti jawaban bintang. Memilih Untuk tidak mencintai laki laki, memilih untuk memikirkan keturunan masa depan dan sunah Rasulullah iya kan nak?...

Tapi...

Hati dan perasaan kita ini yang memberi Allah
Walaupun kita menolak jika Allah berkehendak? Kita bisa apa Nak? Ndak bisa apa apa kan!...

Kalo ada yang bilang ini salah dan Allah tidak suka lantas kenapa Allah memberikan perasaan nya pada hati bukanya di ambil.?

Mungkin ini juga suatu ujian agar kamu tau hati kamu posisi nya seperti apa.
Menempatkan dimana dan harus seperti apa
Jika ini juga suatu ujian maka kamu harus melewati nya juga. Insyaallah bunda percaya kamu bisa dan kamu sebentar lagi juga bertambah usia bertambah dewasa akan berfikir bijak untuk kedepannya.

Bunda mengerti dan memahami perasaan mu sekarang segelisah apa kamu atas dilema ini bunda faham benar jadi bunda tidak menyuruh kamu untuk mencintai dia dan tidak juga melarang kamu mencintai dia itu semua hatimu dan pilihan mu bunda melihat dan menasehati jika ada yang salah.

Bunda tau jika kewajiban orang tua membimbing anak nya untuk ke arah yang lurus dan baik tapi???... Jika ketetapan hati ku hanya kamu dan Allah yang tau bunda bisa apa? Sebagai orang tua yang baik bunda mengingatkan kamu untuk selalu berbuat baik, mengingat Allah dan menjaga diri dari hal hal negatif yang dapat merusak diri merusak waktu batin dan fikiran mu.

Itu saja nasehat dari bunda.
Kamu bisa bercerita curhat dan meminta saran bertukar pikiran atau berbicara mengenai kegelisahan hati mu ke bunda insyaallah bunda menjadi pendengar yang baik.

Tapi jangan lupa jika kamu memiliki Allah
Jadi bersujud padanya bertanya dan berdoa meminta petunjuk atas kegelisahan hati mu. Curhat ke Allah juga baik nak.

Oke???... Gimana bintang faham apa yang bunda omongkan ke bintang? Kalo ga faham bintang bisa tanya ya nak bunda selalu ada buat bintang."

Bintang :
"Masyaallah bunda......
Bintang sayang bunda... Bintang bersyukur banget dapat bunda seperti bunda yang hatinya seperti malaikat bisa menerima bintang dan mengerti kondisi bintang."

Bintang menangis karena sangat terharu mendengar apapun yang dibicarakan bunda nya pada bintang bayangkan orang tua SE sabar Bunda bintang hadir dan merangkul menasehati dan bertutur kata yang baik tanpa melukai hati anak nya itu adalah hal yang luar biasa Masyaallah. Sangat sulit mendapatkan itu.

Bunda :
" Lohhh lohhh anak bunda kok nangis... Masa ganteng nya bunda nangis...GPP nak bunda ga marah kok bunda seneng malah kamu ceritakan ke bunda masalah hati dan kegelisahan nya biar lega. Udah jangan nangis bunda ga marah sayang."

Bintang :
"Iya bunda.. bintang cuman terharu karena bunda luar biasa.... Bunda bisa menjadi orang tua yang bijak buat anak anak nya bunda juga bisa jadi sahabat buat bintang orang tua dan guru sekaligus dan Alhamdulillah bintang lega bunda bisa cerita sama bunda."

Bunda :
"Alhamdulillah... Anak bunda emang hebat makasih banyak ya nak.. insyaallah bunda akan menjadi sahabat,orang tua,dan guru yang baik buat anak anak bunda..."

Bintang :
"Bunda boleh bintang peluk bunda?,..."

Bunda :
"Loh ngapain tanya sini peluk bunda...
Anak bunda udah gede sekarang udah punya masa depan dan berfikir luas."

Bintang :
"Aaa terima kasih bunda. Oh iya bunda kan bintang sudah lega cerita ke bunda boleh suatu saat bintang cari tau siapa belahan hati bintang dan kenalin ke bunda juga?."

Bunda :
"Sama sama anak bunda yang ganteng nya Masyaallah... Boleh nak selagi itu nyaman dan ga memberatkan bintang insyaallah bunda ga mempermasalahkan. Nanti bunda biar ngobrol sama ayah kalo sudah pulang jadi ayah dan bunda tau kondisi hati anak nya..."

Bintang :
"Iya bunda... Boleh,suatu saat bintang juga akan cerita ke ayah juga soalnya pasti bintang juga butuh ayah untuk banyak hal jadi saran ayah juga butuh buat bintang."

Bunda :
"Yaudah udah lega kan?...
Bintang jadi latihan? Nanti sore diantar kang Rozak ya?... Ke tempat latihan?"

Bintang :
"Emmm udah Bun Alhamdulillah (sambil tersenyum manis kepada bunda nya dan melepaskan rangkulannya.) Tapi bunda bintang libur soalnya malam nya ada pertemuan sebagai tamu dari dewan pendidikan kota Bun. Jadi nanti minta kang Rozak antar ke gedung dinas saja ya Bun?."

Bunda :
"Oh iya astagfirullah... Bunda sampe lupa.
Yaudah sok bintang shalat Dzuhur dulu setelah itu makan siang nanti istirahat setelah shalat ashar bisa latihan music dirumah malam nya datang ke acara ya?... Bunda siapin masakan dulu ya sama bi Afi dan bintang boleh balik ke kamar buat shalat dulu."

Bintang :
"Oh iya Bun... Udah masuk waktu shalat Dzuhur. Siap bunda laksanakan sesuai jadwal. Makasih banyak ya bunda... Nanti Bintang turun lagi setelah shalat dan makan bareng.
I love you bunda...."

Bunda :
"Iya nak... Love you to juga."

Akhirnya selesai nasehat bunda untuk bintang dan percakapan singkat setelah itu bintang shalat Dzuhur makan siang dan istirahat sore latihan dan malam nya ada pertemuan dewan pendidikan.

Cukup padat tapi hati dan kegelisahan bintang sudah lega...

Alhamdulillah
Lanjut ke bab 3
Maaf Abi.!
Jangan lupa vote,like comment follow juga.
Terima kasih ♥️

MALAIKAT DAN LAUT BIRUWhere stories live. Discover now