penculik♡

2.6K 375 30
                                    

Yeji tidak mengerti apa yang terjadi pada adiknya, Lia mengurung dirinya di kamar. Saat baru sampai di rumah Lia langsung berlari memasuki kamar tidak peduli pada teriakan Yeji atau Bang ojol yang meminta bayaran bahkan helmnya lupa di kembalikan.

"Li, dek.. Kamu kenapa? Makan dulu yuk, udah malem kamu belum makan kan? " Yeji trus mengetuk pintu kayu kamar adiknya namun tidak ada respon dari orang di dalamnya.

Yeji makin gelisah, pikirannya sudah melayang kemana mana takut sesuatu yang serius terjadi pada adiknya.

"Yeji? "

"Taeyong? Kamu ngagetin aku tau gak! " Taeyong terkekeh melihat wajah Yeji yang terlihat kesal.

"Ada apa? Kok kamu keliatan khawatir gitu"

"Lia Yong, dia tadi pamit sama aku mau pergi sama pacarnya tapi pulang pulang dia udah bareng Bang ojol trus kelihatan mukanya ketakutan gitu. Lia masih ngurung di kamar belum keluar sampai sekarang" Terlihat wajah kekhawatiran dari wajah Yeji membuat Taeyong ikut khawatir.

"Aku takut Yong, trauma Lia kambuh lagi, aku takut kejadian setahun yang lalu terjadi lagi"



Mark merasa janggal pada kejadian yang baru terjadi beberapa jam lalu, melihat wajah ketakutan pada gadis itu membuat Mark kepikiran. Terlihat wajah itu menyimpan sesuatu yang besar, ada ketakutan, kesedihan, khawatir dan trauma yang mendalam.

"Bang? " Mark membalikan tubuhnya terlihat Jaemin datang mendekatinya.

"Sunoo udah tidur Jaem? " Tanya Mark.

"Sudah barusan, Abang ngapain di balkon sendirian? "

"Abang mikirin pacarnya Renjun, Lia"

"Abang suka? "

"Ih bukan. Kamu liat tadi? Dia kelihatan ketakutan waktu lihat kita padahal sebelumya dia lihat abang biasa aja"

Jaemin mengerutkan dahinya, ikut merasa jangal dengan sesuatu yang baru terjadi.

"Menurut gue Bang, Kak Lia bukan ketakutan lihat kita, tapi ketakutan lihat salah satu dari kita"

"Dia lihat hantu di antara kira? " Kata Mark mendapatkan hadiah pukulan di dahi dari Jaemin.

"Bukan gitu! Gini ya, aneh gak sih waktu lihat Abang Mark pertama kali waktu sama Kak Yeri si Lia nya gak kenapa napa? Tapi waktu lihat kita lengkap dia langsung kayak gitu? Pasti salah satu dari kita pernah membuat kesalahan sama dia"

Mark mengangguk, kenapa tidak kepikiran? Dasar orang tua!

"Kira kira siapa yang buat Lia kayak gitu ya Jaem? "

"Satu satunya cara ya nanya kek Kak Lia nya"














"BOLU~ BOLU~"

"BOOOLLLLLUUUUUUUUU!!!! "

"AAAAAAAA BOLU!! "

Mark dan Jaemin hanya menghela nafas menyaksikan dari atas kehebohan saudara saudara setan mereka.

Jisung, Haechan, Jeno dan Chenle menghampiri Felix si penjual bolu keliling untuk membeli bolu Felix yang terkenal enak.

"Beli harga 80ribu Lix"

Felix membungkus bolu nya yang kebetulan ia buat banyak karena tau ia akan melewati kontrakan zombie zombie ganteng yang kalau beli kadang gak ngotak.

"Gak nyanyi di kondangan lagi Lix?! " Tanya Mark dari balkon lantai dua.

BABY SUNOO||NCT DREAMWhere stories live. Discover now