12

364 46 4
                                    

"Om ngapain disini?" Tanya Jennie dengan nada sewot.

Taehyung yang mendengar penuturan dari gadis itu menaikkan alisnya menatap datar tanda tak suka dengan panggilan yang di berikan oleh Jennie.

Apa maksud gadis itu memanggilnya om, dia tak setua itu. Akan lebih manis jika memanggilnya Kakak atau setidaknya Tuan.

"Gue gak setua itu" jawab Taehyung tegas.

Jennie memutar bola matanya malas, rasanya menjengkelkan sekali bertemu Taehyung untuk kedua kalinya.

Nona Park yang sedari tadi bergeming menyaksikan perang dingin antara dua insan ini pun hanya bisa menatap Jennie tak percaya. Dimana kesan gadis manis yang Jennie tanam selama ini, seharusnya bukan seperti ini ekspresi seseorang bila bertemu bos untuk pertama kali nya.

Mencoba mencairkan suasana nona Park mengeluarkan suaranya.

"Jennie, pesan minuman dulu pelayannya udah nunggu dari tadi." Lalu tersenyum kaku kepada Taehyung. Ini bukan lah awal yang baik, pikirnya.

"hot chocolate nya satu"

Pelayan siap mencatat pesanan Jennie lalu berlenggang menjauh dari meja itu.

"Baiklah berarti kalian sudah saling mengenal?." Suara nona Park mengalun.

"Tentu." Hanya Taehyung yang menjawab, tidak dengan Jennie yang hanya memilih diam dengan wajah kesalnya.

"Baik pak bagus jika kalian sudah saling mengenal, akan lebih mudah untuk bekerja sama nanti. Ini model yang akan bekerja di perusahaan, namanya Kim Jennie. Jenni sudah menekuni karier di bidang ini selama kurang lebih satu setengah tahun. Riwayat hidup nya juga bagus, tak pernah terlibat konflik atau berita buruk apapun. Image yang ia bangun di kalangan masyarakat sudah sangat baik, saya harap dengan bekerja di perusahaan bapak dapat menambah semuanya menjadi dua kali lipat". Jelas Nona Park.

Taehyung melukiskan senyum miring penuh misteri di paras nya yang tampan, menatap Jennie dengan pandangan yang sulit di artikan.

Taehyung kemudian mengulurkan tangannya pada nona park yang di sambut jemari lentik serta senyuman manis.

"ku harap model yang kau banggakan ini tak mengecewakan" ujar Taehyung.

"tentu pak, saya menjamin hal itu" balas nona park.

Taehyung kemudian beralih mengulurkan tangannya pada gadis yang sedari tadi bergeming. Bisa Taehyung lihat mata tajam, dengan garis mata tipis membentang di kelopak matanya, riasan matanya yang sedikit mencolok seolah ingin menegaskan profesi yang ia jalani. Sungguh mata yang penuh ambisi menurut Taehyung.

Bahkan dengan melihat mata itu saja Taehyung bisa melihat semuanya, emosi, ambisi, serta beberapa kepribadian nya juga terlihat.

Jennie terlihat sangat profesional namun sedikit mengesankan Jennie tak mencoba menutupi emosi nya di depan Taehyung. Gadis itu secara gamblang menunjukkan raut kekesalannya.

Jennie menatap tangan Taehyung yang terulur dan 5 detik kemudian menjabat tangan tersebut dan menampilkan senyum yang dipaksakan nya. Sekali lagi ia secara terang-terangan menunjukkan raut paling menjengkelkan yang pernah Taehyung lihat. Ekspresi itu sudah masuk dalam list ekspresi paling menjengkelkan bagi Taehyung selain jimin adiknya.

"Semoga kau puas dengan kerja ku, om taehyung" Jennie menekankan penuturan 2 kata terakhir bersamaan itu pula terbit senyum licik di bibir nya.

Taehyung mendengarnya semakin kesal dan memutuskan untuk langsung pergi meninggalkan tempat itu.

***





Jamet Kudashi

ImprisonedWhere stories live. Discover now