Jo, Come Back!

2.4K 167 2
                                    


"Anda berakhir pekan di Desa Forks?" tanya Tom saat berada di ruangan Javier.

Javier yang tengah menandatangan sesuatu melirik Tom. "Ya. Aku membawa Ivy untuk menginap di villa dan menghadiri Farmer Festival."

Tom yakin bukan hanya itu alasan Javier pergi ke Desa Forks. "Apa anda bertemu dengan Nona Joana?"

Javier terkekeh. "Panggil dia Jo. Dia tidak suka dipanggil dengan nama lengkapnya."

Sudah kuduga. Lihat saja raut wajahnya yang sumringah sejak dia masuk tadi pagi. Ah.. akhirnya wajah yang selalu serius itu dihiasi senyuman! Batin Tom.

Akan tetapi dia tersadar dengan sesuatu yang salah itu. "Tuan.."

Javier menatap Tom yang terlihat khawatir, lalu dia pun menutup berkas di mejanya. "Oke Tom, katakanlah."

"Aku senang Anda bahagia Tuan. Sungguh aku tidak bermaksud untuk.."

"Jangan basa-basi Tom! Katakan dengan jelas!"

Tom menghela nafasnya. "Apapun yang terjadi di antara kalian, Anda dan Nona Jo. Itu akan berakibat buruk terhadap kehidupan dan karirmu Tuan. Bagaimana jika Nyonya Mary tahu dan masyarakat tahu. Anda sudah dua kali periode dipercaya masyarakat menjadi senator karena citra baik sebagai ayah dan suami. Tak lama lagi anda akan diusung menjadi gubernur dan Anda harus maju demi peradaban yang lebih baik."

Javier berdiri dan berjalan ke hadapan kaca jendela. Dia melihat orang-orang yang sedang berjalan kaki di luar. Orang-orang itu terlihat sangat bahagia, tak seperti dirinya.

Javier menatap mereka dengan tatapan menerawang. "Hm.. aku tahu itu. Lagi pula, aku dan Jo tidak ada hubungan apa-apa."

Kini Tom merasa bersalah. Beberapa menit yang lalu, senyuman itu menghiasi wajah Javier. Sekarang senyuman itu hilang seiring dengan suasana hati Javier yang kembali sendu.***"Itu dia restorannya!" seru Jo di dalam mobil.

Patrick menepikan mobilnya di halaman parkir salah satu restoran pizza terbesar di Philadelphia. "Jo, aku tidak menyangka Pizza Planet akan bekerja sama dengan kita!"

"Yah.. Tahun ini adalah tahun keberuntungan bagi usaha pertanian kita. Minggu lalu aku sudah menandatangani kontrak dengan Pizza Planet sebagai penyuplai sayuran!" jelas Jo dengan semangat.

Patrick dan Jo keluar dari mobil dan disambut staff bagian pergudangan Pizza Planet.

"Nona Joana?" tanya staff berpapan nama Martin.

"Panggil saja Jo," ucap Jo sambil tersenyum.

Martin mengangguk. "Oke. Baiklah, silahkan angkat semua sayurannya ke dalam!"

Jo memberi isyarat pada Patrick dan Patrick pun mulai menurunkan keranjang berisi paprika warna-warni, selada, kubis, wortel, dan sayuran lainnya yang dipesan Pizza Planet untuk kebutuhan restorannya.

"Baiklah, terima kasih. Senang bekerja sama denganmu!" ucap Martin setelah menandatangani nota pembayaran.

"Ya. Sama-sama!" Jo menerima nota pembayaran itu dan di bawah nota terdapat nomor telepon Martin.

Jo melirik pada Martin.

"Call me maybe," bisik Martin seraya masuk ke dalam restoran.

Jo terkekeh dengan godaan yang dilancarkan oleh Martin. Patrick menghampiri.

"Sudah selesai?" tanya Patrick.

"Ya. Ayo kita pergi!" seru Jo.

Dari sebrang jalan, Jo melihat Nany dan Ivy keluar dari salon anak.

Cause I'M YoursDonde viven las historias. Descúbrelo ahora