CLAMPED TWIN

13 2 0
                                    

CLAMPED TWIN
by Shfnjhs

~



Malam itu seorang wanita melahirkan 2 anak laki-laki kembar, wajah keduanya sangat tampan dan menggemaskan. Sang ibu teramat bahagia dengan kehadiran mereka, namun kebahagiaan itu sirna kala suaminya datang sambil mengacungkan pedang suci di batang leher anak kembarnya.

“Darick apa yang kau lakukan?!”

“Anak ini harus mati ditanganku!”

“Kenapa kau ingin membunuhnya? Dia tidak bersalah, dia hanya bayi suci yang baru lahir di dunia ini!” teriak wanita tersebut.

“Tapi ia sumber kehancuran bangsa Vampire Lucy! Seluruh bangsa Vampire akan habis di tangannya!”

Lucy Lenore. Wanita yang baru saja melahirkan kedua bayi kembar itu terkejut.

“Darick apa maksudmu?”

“Lilith, dukun kerajaan baru saja mengatakan padaku bahwa anak pertama yang lahir adalah pertanda buruk bagi bangsa Vampire, karena di masa mendatang, ia akan melakukan kudeta dan menghabisi kita semua, maka dari itu aku harus membunuhnya sebelum kejadian itu terjadi.”

Darick bersiap mengangkat pedang suci bangsa Vampire dan akan menebas kepala bayi mungil tersebut.

“Berikan pedangmu, biar aku saja yang membunuhnya,” ucap Lucy, seketika membuat mereka yang ada di sana terkejut.

“Maafkan ibu, Nak, ibu menyayangimu.” Lalu ....

***

Malam itu Satya menyesap cokelat hangat seraya membuat semangkuk mie, menikmati malam dingin ini setelah ia berhasil mendapat ACC di lembar skripsinya. Namun semua kenikmatan itu sirna kala ia mendengar tangis bayi yang berasal dari depan pintu apartemennya.

“Anak siapa ini, tega sekali meninggalkan bayi di luar dengan cuaca sedingin ini.”

Satya meraih secarik kertas yang terselip di keranjang bayi tersebut dan membacanya, “Nama bayi ini Seano, maaf jika aku meninggalkan anakku di depan apartemenmu, aku sedang terlilit hutang dan suamiku melarikan diri. Aku tak sanggup untuk merawat anak ini sendirian, jadi tolong rawat anak ini, jaga dan besarkan dia, aku sangat menyayanginya.”

Satya menggeleng heran. “Kau bilang menyayanginya tapi kau sendiri yang meninggalkan bayi ini di depan rumah orang lain, Seano yang malang. Cha, mari kita masuk bersihkan dirimu, lalu besok mariku antar kau ke panti asuhan.”


15 tahun kemudian.

“Seano Damian, bangun udah siang!”

“Ck, apaan, sih, Pipo ... Ano, dah bangun tau.”

“Pinter, ayo sarapan.”

Sean menghampiri Satya dan duduk di samping ayahnya.

Iya benar. Itu adalah Seano si bocah yang ditemukan Satya di depan pintu apartemennya, yang awalnya akan ia bawa ke panti asuhan namun urung karena malah mendapat tuduhan dari pegawai panti, berupa makian bila ia adalah sosok ayah biadab yang tega menelantarkan anaknya. Jadi mau tak mau Satya merawatnya hingga tubuh seperti ini.

“Hari ini Pipo yang anter.”

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 22, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Antologi : Vampire MemoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang