UNIVERSITY

Semester 4

Halo ...,
Hmm ..., lama juga ternyata aku nggak curhat sama kalian di sini. Tercatat terakhir kali aku update tanggal 26 Maret 2022 dan sekarang udah pertengahan bulan Juli. Wow .., artinya selama itu aku lupa menceritakan momen berharga yang sudah aku lalui kepada kalian :)

Okey, deh. Sebagai gantinya. Di part ini aku mau cerita panjang lebar sama kalian dan semoga kalian nggak pernah bosan sama cerita gabutku ini. Yup, gabut, aku nulis ini hanya karena gabut dan sebagai bentuk dokumentasi pribadi yang suatu saat nanti kalau aku baca lagi pasti akan ingat momen-momen penting yang sudah aku lalui.

Mungkin sudah banyak hal yang aku sendiri sudah lupa. Jadi maaf banget aku nggak bisa cerita. Di sini aku akan menuliskan sepenggal kisah yang masih kuingat saja ya, wkwkw. Maaf teman, diriku memang paling payah dalam ingatan. Tapi tentang beberapa hal aku juga mampu mengingatnya meskipun tidak utuh. Jadi selamat membaca.

Okey, karena ini judulnya tentang kuliah maka aku akan bahas seputar kuliah saja. Kalau ada topik yang aku ceritakan ulang maafkan ya teman :)

Di semester 4 aku mengalami hari-hari yang sulit sekaligus padat. Yup, betapa tidak karena aku tergabung dalam 5 organisasi dan 3 di antaranya aku menjadi pengurus di sana. Pertama aku menjabat sebagai dewan redaksi UKM jurnalis di fakultasku, kedua aku sebagai anggota Literasi Sahabat Perpustakaan kampus, ketiga aku tergabung menjadi anggota Badan Eksekutif Mahasiswa sebagai anggota bidang pengembangan dan pendidikan. Sisanya aku hanya sebagai anggota biasa dalam UKM riset dan penelitian juga UKMK Kepenulisan. Di luar itu aku juga baru saja bergabung menjadi bagian dari Gerakan Mengajar Desa 2022 meskipun masih belum melaksanakan kegiatan apa-apa.

Hampir setiap hari selalu ada saja proker organisasi yang harus dikerjakan, bolak balik kampus, jam istirahat dan makan jadi tidak teratur, alhasil semester ini aku sering banget tumbang wkwk. Tapi nggak masalah. Menurutku sakit bagian dari hidup tapi pengalaman nggak akan pernah kembali, kan. Meskipun hari-hariku cukup melelahkan karena menguras banyak waktu, biaya, serta pikiran tapi aku cukup senang menikmatinya. Di sini aku mendapat banyak sekali teman yang berasal dari fakultas yang berbeda, dengan angkatan yang berbeda pula. Aku juga mendapat banyak sekali pengetahuan, pengalaman, yang tentu saja tidak akan aku dapatkan jika hanya fokus secara akademik saja. Jadi, banyak nilai berharga yang tidak tercatat sebagai indeks prestasi tetapi ini bernilai positif untukku.

Beberapa minggu yang lalu contohnya, dalam acara semarak pekan pendidikan yang diadakan oleh BEM mau tidak mau aku harus sering bolak-balik kampus untuk meminta tanda tangan Wakil Dekan 3 guna untuk meminjam ruangan serta peralatan. Wkwk ... Iya, aku masuk tim Humas saat itu. Di sisi lain aku dan beberapa temanku juga harus keliling cari sponsor dan mengalami banyak penolakan. Pada waktu yang sama aku dan temanku yang lain juga tengah sibuk membuat panitia dan bertanggung jawab sebagai PJ Bedah Buku yang Alhamdulillah berhasil dilaksanakan dengan baik tanggal 16 Juli 2022 kemarin. Mei-Juni terbilang sangat melelahkan bagiku. Saat ini, aku kembali sibuk menyusun anggaran dana dan menghubungi pihak yang akan kami kunjungi dalam rangka Studytour UMK Jurnalis fakultasku.

Oh iya, soal pekerjaan. Aku masih tetap kerja di tempat yang sama. Mungkin kalian bertanya, "Bagaimana aku bisa membagi waktu semua itu? Kapan aku mengerjakan tugas, dll?" Sebenarnya ini pertanyaan yang sering banget menjadi pertanyaan teman-temanku. Karena aku kerja juga part time bukan bisnis mandiri atau semacamnya. Alhamdulillahnya waktu kerjaku sangat fleksibel menyesuaikan dengan jadwal kuliahku. Jadi kadang dari siang sampai malam, kadang dari pagi sampai malam, ya intinya di mana ada selang waktu antara kuliah dan kegiatan organisasi itu aku gunakan untuk kerja. Dan sebab ini juga kenapa aku paling ngga bisa dengan acara yang diadakan secara dadakan, ya aku harus konfirmasikan dengan kerjaan serta kegiatanku yang lain.

"Lantas kamu ngga pernah main? Tugas-tugas kuliah kamu dikerjakan kapan?" Main pernah kok, aku selalu ngasih reward setiap bulan untuk diriku sendiri sebagai bentuk apresiasi karena sudah mampu bertahan dan mampu melewati banyak hal. Hadiah yang kuberikan untukku terbilang beraneka ragam, terkadang aku keliling kota sendirian sampai capek, kadang healing entah ke pantai atau ke desa-desa sambil menikmati hijaunya pemandangan, kadang juga hedon dengan menikmati kuliner yang aku inginkan. Dan yang paling sering aku lakukan adalah membaca buku di perpustakaan daerah atau perpustakaan kampus. Membaca menurutku bukan hanya sebatas apresiasi untuk diri sendiri tetapi juga bentuk relaksasi dari padatnya kehidupan nyata kemudian beralih dengan duniaku sendiri. Bukan hanya hadiah untuk memanjakan diri, tetapi aku juga menerapkan hukuman atas diriku jika tidak bisa bekerja sesuai target, tapi hal ini sudah lama aku hentikan sebab aku menjadi payah belakangan ini mungkin sudah cukup lelah dengan semuanya :) jadi hukuman itu aku hapuskan. Aku lebih untuk menikmati dan menjalani hidupku meskipun dengan banyak lika-liku serta tantangan. Ntah bagaimana Tuhan akan memberikan jalan aku hanya tetap berjalan sesuai lintasan.

Untuk tugas-tugas kuliah biasanya aku selesaikan sepulang dari kerja dan sudah membersihkan diri. Saat itulah aku mulai menghabiskan waktu dengan tuntutan deadline mata kuliahku wkwk. Jangan tanya mata panda, atau tanya kenapa kamu selalu tidur pagi hari. Bukan sedang chatting dengan doi karena memang tidak punya doi, melainkan sedang menghabiskan waktu untuk membantai semua tugas-tugas itu.

Sosialisasi Alhamdulillah baik kok, malah terbilang lebih baik. Aku yang condong introvert ini sekarang udah nggak ngerasa capek lagi kalau harus berinteraksi dengan banyak orang atau berada di keramaian, meskipun begitu aku juga tidak benci sepi dan aku masih enjoy dengan aktivitas yang aku habiskan dengan diri sendiri. Artinya aku bisa ditempatkan di dua tempat dengan pembawaan yang berbeda.

Aku menulis ini di waktu libur semester, wkwk. Maaf teman, seperti yang sudah aku ceritakan di atas. Untuk menulis aku sudah kelelahan dan baru bisa bercerita sekarang. Dan untuk IP-ku Alhamdulillah menurun dari semester lalu. Tapi, biarpun begitu aku berpikir ini tidak buruk, bukan berarti aku mengalami penurunan meskipun secara akademik iya :) ada banyak hal yang tidak ternilai dan tidak kita dapatkan jika hanya berfokus secara akademik. Sosial, pengalaman, menurutku juga penting, terlebih kita sebagai anak muda yang harus bisa memaksimalkan waktunya sebaik mungkin mungkin untuk hal positif.

Jadi, pesanku untuk kalian. Tetap fokus apa yang menjadi tujuan kalian tetapi jangan menutup akses untuk banyak hal yang bisa menjadi jembatan sekaligus bekal dalam mencapai tujuan itu sendiri. Semoga kalian bisa mengambil pelajaran dari kisah ini :)

Oh iya, satu lagi. Kalau sakit, capek, stress, itu udah menjadi paket komplit dari hidup. Kita ngga usah terlalu berpikir takut sakit, atau capek karena itu pasti dirasakan. Cukup jalani, nikmati, biar sisanya Tuhan yang menentukan.

Salam mahasiswa
-Antartika.