25

3.6K 383 212
                                    

hari ini hari Senin, para siswa/i SMA Bagaskara akan melaksanakan penilaian akhir semester ganjil

"lo dapet ruang berapa?"

"gue 1A"

"yah anjir gue 1B"

"lo berapa na?"

"gue 1A"

"yesss seruangan sama Ona" pekik Gladys senang

"ih gaasik ah lo berdua"

Ona tertawa lalu menepuk pundak Retha

"kita sama kelas 12 mipa 1" ucap Gladys melihat daftar nama yang tertempel dipintu kelas

"wtf gue duduk bareng kak Gibran" ujar Ona melototkan matanya

"mampus lo"

kringgg...kringg..kringgg

bunyi bel masuk, semua siswa masuk ke ruangan masing-masing

kini Ona tengah memainkan ponselnya dengan Gibran disebelahnya

"udah belajar na?" tanya Gibran memecahkan keheningan

"udah"

"selamat pagi anak-anak" sapa bu Dewi memasuki kelas

"pagi buuu"

"hari ini kalian melaksanakan PAS bahasa Indonesia, ibu harap kalian mengerjakan dengan jujur dan sungguh-sungguh" ucap bu Dewi lalu memberikan soal dan lembar jawab

"waktu mengerjakan 120 menit, tidak usah terburu-buru, kerjakan dulu soal yang menurut kalian mudah "

"baikk buuu"

"anjir ni soal berapa lembar" decak Gibran membolak-balikkan lembar soal yang begitu banyak

"namanya bhs Indonesia, pasti banyak bacaannya" ucap Ona

"iya bener, mending ngerjain fisika kalau gini"

Ona terkekeh lalu mengerjakan soal yang menurut Ona begitu mudah

2 jam sudah berlalu, kini Ona dan kedua temannya sudah tiba dikantin untuk mengisi perut yang terasa kosong

"laper banget gue" gumam Retha lalu menyantap bakso pedas favoritnya

"anjir tha, ga kurang tuh cabe?" tanya Gladys bergedik ngeri kala melihat kuah bakso Retha yang sangat merah

"mau coba ga Gla?mantep banget inimah"

"gak gak, bisa masuk rs gue makan itu"

"heleh lebay lo"

"ini ayangku kemana ya" ujar Ona celingukan kala tak melihat batang hidung Keenan dan kedua abangnya

"tau nih, bel udah daritadi, tapi gaada tanda-tanda ada mereka, ni kantin juga sepi banget" tutur Gladys

"eh iya wey, pada kemana ini" sahut Retha menghentikan kunyahannya

"NAA GAWAT NA, KEENAN BERANTEM SAMA GIBRAN DIHALAMAN BELAKANG" pekik Adel yang tiba-tiba datang

Ona yang mendengar itu terkejut, ia lalu menegakkan badannya "hah? serius kak?"

"iyaa, ayo cepet samperin" ucap Adel menarik tangan Ona menuju halaman belakang.

🍍🍍

sesampainya dihalaman belakang, Ona melihat Keenan tengah beradu dengan Gibran, banyak siswa/i yang mengelilingi mereka berdua

Ona langsung saja menerobos kerumunan dan menarik kuat kaos Keenan

"STOPPP KEENN! KAMU NGAPAIN SIH BERANTEM SEGALA?!" teriak Ona berusaha mencegah Keenan yang akan kembali memukul Gibran

ABOUT THEM, TRIPPLE TWINS(END✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang