believe

1.7K 171 113
                                    




Off menatap gun yang sedang duduk di pinggir kolam renang menatap ke arah luar..

Buku yang dia bawa hanya dia letakkan di pangkuan nya...

Beberapa hari ini gun berubah...dia makin jadi pendiam..

"Kau tidak pergi kuliah...?" Tanya off.

"Tidak.. Aku memutuskan berhenti.."

"Kenapa sayang...?" off sungguh terkejut.

"Tidak apa.. Aku pikir akan sia-sia bagimu mengeluarkan uang untukku..."

"Apa maksudmu...?"

"Di surat perjanjian aku hanyalah budak kan... Jadi untuk apa seorang budak berkuliah.. Jika suatu saat kau bosan padaku aku kan pasti akan kau buang...."

"Bicara yang benar...aku sungguh tidak mengerti maksudmu..."

"Kamulah yang justru harusnya bersikap yang benar... Kalau kamu marah hanya karena perkataan gavin saat itu..kenapa kamu tidak membalasnya langsung padaku... Aku juga tidak tau kenapa gavin berbicara seperti itu.. Aku tidak pernah mengatakan aku menyukainya... Tapi di banding percaya padaku kamu marah dan pergi meninggalkan ku.. Lalu....

Gun menggantung kata katanya..

"Lalu apa...?" Tanya off

"Sudahlah.. Aku yang salah...bagaimana pun ini salahku..."

Gun diam lagi dan off pun ikut diam..

Malam itu saat Lando menunjukan foto off yang sedang bersama wanita off tak pulang ke rumah... Dia baru kembali menjelang jam makan siang.

Gun tak berniat menanyakan dari mana dia.. Meski akhirnya dia menceritakan pada gun..kalau dia baru selesai mengerjakan pekerjaannya..

"Ayo kita makan sayang..." Bujuk off...

"Aku tidak lapar..."

"Jangan membuatku marah padamu..."

"Ya marah saja kalau begitu.. Aku tidak apa apa kamu marah.. Bahkan kalau kamu mau membunuhku aku siap..."

Off mendekat pada gun dan menatapnya..

"Ada apa...? katakan sebenarnya ada apa..?
Apa aku berbuat kesalahan...?"

"Tidak.. Kamu tidak pernah salah...kalau kamu meninggalkan ku karena kamu ingin bersama orang lain itu adalah salah ku..."

"Orang lain apa..?"

Gun bangun

"Tunggu sayang...."

"Lepas...aku ingin istirahat.."

"Tidak...aku tidak akan melepasmu kalau kau tidak menjelaskan ada apa...?"

Gun menatap off.. Dia ingin menangis..tapi rasa rasanya dia malu..

"Siapa....siapa wanita itu..?"

"Wanita apa..?"

"Malam di mana kamu tidak pulang..kamu pergi kan minum minum bersama wanita..?"

"Tidak....aku bekerja di pelabuhan...tanya Erwin kalau kau tidak percaya..."

Gun menatap off..

"Dengar sayang.... Aku tidak tertarik pada siapapun semenjak aku mencintaimu.. Lagipula pikiran dari mana itu aku minum minum dengan wanita.. Aku punya kau.. Aku lebih senang menghabiskan waktu bersamamu di banding siapapun..."

"Tapi....

"Tapi apa sayang..."

"Kamu tidak bohong kan..?"

the mafia's Love Where stories live. Discover now