16. ୧⍤⃝🌀

1.8K 162 29
                                    

Melihat beberapa mahluk yang berlalu lalang dihadapannya. Rosé melihat sekitar dan tidak mendapati Joohwang dimanapun.

"Roseanne,"

Dia berbalik terkejut oleh seseorang yang berdiri dihadapannya, pakaiannya sama dengan Joohwang, hanya saja yang dia pakai warna hijau.

"Kok tau?"

"Waktu didunia yang disia-siakan. Hmm lebih milih neraka ya?"
"Ayo,"

"Loh? Mau kemana?"

"Jahannam."

"Apa gue sejahat itu sampe neraka nya tingkat Jahannam?"

"Anda sudah menyia-nyiakan waktu, berselingkuh dan lain-lain. Uhhh bukannya hapus dosa malah nambah dosa."

"Gue gak selingkuh ya ANJIM! Lagian... Joohwang tuh."

Keduanya pergi menuju beberapa pintu yang mereka lewati, tempat putih bersih dan banyak orang tadi mereka tinggalkan menuju ruangan paling bawah, yang gelap dan menakutkan.

Dia menelan ludahnya susah payah, "o-oh ya... Joohwang kemana ya? Dia ikut ke neraka gak?"

🐠: Anj(uh) lo!

"Enggak. Dia peri pendamping bukan manusia kayak lo."

"Terus? Dia dimana?"

"Dia ada di ruang pengabdian."

"Ngapain? Joohwang bukan pengabdi setan kan?"

"Bukan. Harusnya dia kembali ke tugas awal yaitu parkirin awan hujan. Tapi karna Tuannya masuk neraka dia jadi bintang."

"Dih! Mentang mentang Once!"

🐠: i'm gonna be a star

"Kalo dia jadi bintang nanti di apain?"

Peri berbaju hijau tadi menghela nafasnya menghadapi Roseanne yang banyak omong.

"Peri peri yang tuannya masuk neraka akan melebur di ruang pengabdian terus abu nya jadi bintang."

Joohwang menginjakkan kakinya di ruang pengabdian, setelan orange nya diganti warna putih putih kek kunti. Canda.

Beberapa peri disana menatapnya dan mulai mengelilinginya "Joohwang, gagal membimbing Tuannya ke Syurga. Berakhir melebur dan jadi bintang. Jangan khawatir, lo masih bisa bersinar nanti."

Joohwang berlutut menatap keatas dengan pasrah, merasakan tubuhnya mulai melebur jadi debu secara perlahan.

Rosé membulatkan matanya, "d-dia mati gitu?"

"Lebih tepatnya jadi benda mati. Ya... Gitu."

"Gue gak bisa ketemu dia lagi dong."

"Yap. Makanya masuk syurga!"

Pintu terakhir dibuka oleh seseorang yang tubuh besar, ruangan panas yang gelap gulita, bahkan dia sudah kepanasan jauh sebelum berada disini.

"Silahkan, ini tempat terakhirmu."

Rosé menatap ngeri tempat itu,
"Sekali lagi Roseanne, ingin menebus dosa atau menjalani kehidupan lagi?"

Rosé menatap semuanya, nafasnya tersenggal.

*

"Gue peri lo"

*

"Tapi kalo lo emang peri gue kenapa lo baru datang? Kemaren kemaren lo kemana? Kemana lo disaat gue bangun dari koma? Dimana lo disaat gue frustasi dada gue ilang?"

Mrs. Hubby (Kesempatan Kedua)Where stories live. Discover now