[] WHO ARE YOU?? [] [Boboiboy Fanfiction]

CHAPTER 30 [KEANEHAN]

"But one thing you should know... Tak ada panggilan apapun sejak tadi..."

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~~~~~20 21 10 21 8~~~~~~
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~
~
~

"....."

Hening.

Tap.. Tap.. Tap..

Perlahan-lahan Fang berjalan menuju ke arah Elemental Brothers, lebih tepatnya ke-arah Halilintar yang hanya berjarak beberapa langkah darinya.

Kedua iris ruby mereka bertemu. "Apa kalian menyembunyikan sesuatu?" Tanya Fang pelan tapi mengintimidasi. Halilintar tidak menjawab sehingga mereka bertatapan selama beberapa menit.

Taufan, Blaze, Ice, Thorn, Solar, dan Gempa juga hanya diam memperhatikan kedua orang ber-iris ruby tersebut.

"Mungkin" Jawab Halilintar setelah beberapa menit terdiam, namun matanya masih menatap lekat sang lelaki berambut landak didepannya.

Sebuah seringaian kecil terukir di wajah tampan sang pria yang mempunyai julukan lain 'Gledek Merah Ditengah Sawah' itu. Berjanda--eh bercanda gess🗿

"Anak kecil tidak perlu tahu" Sinisnya lalu meninggalkan ruang tersebut, meninggalkan kelima saudaranya yang juga sebagai partner kerjanya (beban) dan dua lelaki yang masih menyandang status pelajar.

Ice melirik Fang dan Gopal yang mengamati Halilintar keluar ruangan lalu segera beranjak mengikuti Halilintar keluar dari ruangan tersebut diikuti keempat saudaranya.

"Fang?" Panggil Gopal.

"Aku berani bersumpah kalau mereka pasti menyembunyikan sesuatu yang jika dilakukan hanya akan menguntungkan mereka saja" Ujar Fang.

"K-kan mereka polisi, mereka pasti menyembunyikan banyak hal dari kita. Yang dikatakan kapten Kaizo juga kurasa ada benarnya, Taufan tidak mengatakan semua hal padamu. T-tapi aku yakin pasti semua itu ada alasannya" Terang Gopal, Fang menatap Gopal dengan tatapan... gimana ya? Berkedip beberapa kali.

"Huh?"

"Erk... Intinya, apa yang harus kita lakukan sekarang? Apa kita akan pulang ke Pulau Rintis?" Tanya Gopal.

"Kita tidak akan pulang sebelum semua selesai" Jawab Fang.

"Bagaimana kalau mereka mengusir kita?" Tanya Gopal lagi, dah kayak wawancara aja-_-

"Ku ledakan tempat ini..." Ucap Fang pelan namun masih terdengar oleh Gopal.

"Apa?!!"

"Bercanda... Serius amat hidupnya" Sahut Fang sambil berjalan keluar ruang.

=============

Di luar~

"Yes! Tak kusangka kapten memberi kita kebebasan...!" Ucap Gopal bersemangat.

"Hm, walau hanya sem--" Baru juga mendapat dialog, tiba-tiba dialog Fang terpotong oleh suatu suara yang biasanya akan menimbulkan kekhawatiran jika mendengarnya.

Kring!!!
(Bayangin aja suara alarm🗿)

"H-hah?! Ada apa?!" Kaget mereka saat alarm darurat (?) tiba-tiba berbunyi membuat petugas-petugas polisi disana kalang kabut berlarian kesana-kemari.

Fang menghentikan seorang petugas polisi. "Ada apa?" Tanya Fang pada petugas tersebut.

"Ada tersangka yang melarikan diri!!" Jawab sang petugas.

"Apa?!!"

============

Brttzzz...

"Hm?"