Shiguang Dailiren Fanfict (Cheng Xiaoshi x Lu Guang) ✅

09. The Past (2)

Lima tahun lalu, Cheng Xiaoshi dan Lu Guang terlibat kecelakaan karena tertabrak mobil sport.

Polisi menyelidiki kasus tabrak lari ini dan mendapatkan seorang tersangka berdasarkan kesaksian orang-orang di sekitar tempat kejadian perkara.

Dia adalah Liu Min, putra satu-satunya dari pendiri sekaligus pemimpin perusahaan X. Liu Min saat itu berumur 20 tahun dan sedang menjalani pendidikan untuk menjadi pemimpin perusahaan selanjutnya yang layak.

Cheng Xiaoshi sebelum mengalami kecelakaan sempat melihat warna dan gaya rambut penabrak, dan rambut Liu Min dengan penabrak itu sangat mirip

Setelah beberapa kali sidang, Liu Min dijatuhi hukuman penjara 2 tahun. Hukuman Liu Min hanya 2 tahun karena dia memiliki bukti yang sangat kuat bahwa dia sedang mabuk karena alkohol di saat itu. Kasus itupun ditutup sebagai kasus kecelakaan karena mabuk yang disebabkan oleh alkohol.

Itu adalah fakta untuk kasus lima tahun lalu yang mereka alami, namun tidak semua adalah fakta.

Yang bukan fakta adalah Liu Min yang mabuk saat menabrak Cheng Xiaoshi dan Lu Guang.

Saat itu, Liu Min sama sekali tidak sedang mabuk, minum setetes pun tidak. Itu karena kecelakaan terjadi saat sore dan Liu Min bukan tipe orang yang akan minum alkohol di saat matahari masih menyinari bumi.

Ya, seperti yang bisa diduga, Liu Min menyuap hakim dan jaksa agar mereka menganggap bukti yang diberikan Liu Min adalah bukti yang sah.

Cheng Xiaoshi saat menduduki bangku SMA kelas 1 merasa curiga apakah Liu Min benar-benar menyebabkan kecelakaan itu karena dia mabuk.

Kecurigaannya mulai muncul sejak dia mengetahui pendiri perusahaan tempat ayahnya bekerja adalah musuh bebuyutan dari pendiri perusahaan X. Pendiri perusahaan X adalah ayah Liu Min.

Selain itu, perusahaan X milik ayah Liu Min sangat membenci ayahnya Cheng Xiaoshi karena ayahnya lah yang merebut sebuah proyek besar yang awalnya milik perusahaan X. Proyek itu seharusnya menyelamatkan mereka dari kebangkrutan, tetapi proyek penting itu justru direbut perusahaan lain. Dan perusahaan X berakhir bangkrut.

Meski begitu, perusahaan X mampu bangkit meski harus merasakan pahitnya kebangkrutan dan hutang yang menumpuk.

Karena itulah Cheng Xiaoshi memutuskan untuk menyelidikinya sendiri. Dia pergi bertanya ke semua orang yang berada di tempat kejadian perkara. Dia juga memeriksa semua CCTV yang merekam tempat kejadian perkara, meski tidak semua merekam tempat kejadian perkara secara sempurna.

Cheng Xiaoshi juga pergi bertanya kepada hakim, jaksa, dan pengacara Liu Min yang terlibat dalam proses pengadilan.

Tentu saja awalnya mereka menolak untuk memberitahu yang sesungguhnya, tetapi Cheng Xiaoshi tidak sebodoh itu untuk langsung bertanya kepada mereka. Sebelumnya, dia meyewa seorang detektif untuk menyelidiki rahasia terbesar mereka untuk dijadikan bahan ancaman.

Setelah mendapatkan itu, dia bertanya kepada masing-masing dari mereka. Dan mereka mengakui semuanya setelah diberi ancaman.

"..."

"Apa-apaan ini?"

Cheng Xiaoshi sangat terkejut mengetahui bahwa ternyata bukan hanya ayah Liu Min yang membenci ayahnya, tetapi Liu Min sendiri juga membenci ayahnya. Tidak, lebih tepatnya seluruh keluarga Cheng Xiaoshi.

Cheng Xiaoshi sendiri tidak mengetahui alasannya, tetapi yang pasti Liu Min sangat membenci keluarganya hingga melakukan tindak percobaan pembunuhan.

Tetapi sialnya, Liu Min mengetahui Cheng Xiaoshi diam-diam menyelidiki ulang kecelakaan 3 tahun lalu.