13. Selesai

297 22 2
                                    

"Ah, sekolah ini ribet, mencari ruang seni saja harus berputar-putar seperti ini," gerutu Liu Min dengan kesal.

Singkatnya, dua jam yang lalu, Liu Min mendapat pesan dari asistennya tentang Lu Guang yang ingin bertemu dengannya secara personal di gedung sekolah mereka, tepatnya di ruang seni jam 12 siang.

Akhirnya Liu Min menemukan ruang seni setelah kurang lebih berkeliling dan berputar-putar selama setengah jam.

Liu Min bergumam, "Benar ini, 'kan? Di ruang ini ada banyak kanvas dan peralatan seni. Ah, persetan. Jika salah, tinggal cari lagi." Kemudian dia membuka pintu ruang seni.

Di ruang seni, dia melihat sosok yang tak terduga selain Lu Guang, yaitu Cheng Xiaoshi.

'Ah, anak itu?'

Liu Min baru akan mendekat, tetapi Lu Guang sudah berjalan ke arahnya terlebih dahulu.

Liu Min menyeringai tipis, "Ada apa ini? Kamu mendadak membawa seseorang yang tidak terduga."

Cheng Xiaoshi mendekat ke Liu Min dan berkata, "Sebenarnya kenapa kamu melakukan ini semua? Balas dendam hanya akan membawamu pada penyesalan."

Liu Min terkekeh kecil, "Hah, kamu tidak tahu apa-apa. Apa kamu pernah merasa kehilangan seseorang yang begitu berharga bagimu? Pasti tidak pernah, 'kan."

Emosi Cheng Xiaoshi mendidih mendengar itu, dia berkata dengan nada yang cukup tinggi, "Hah? Tidak pernah merasa kehilangan? Kamu pasti belum dengar, tapi ayahku meninggal saat aku berumur 6 tahun. Itu benar-benar menjadi pukulan telak bagi aku dan ibuku. Untungnya ibuku bertemu seorang laki-laki yang bisa membahagiakannya, meski laki-laki itu sudah memiliki anak."

Mendengar ucapan Cheng Xiaoshi, Lu Guang benar-benar terkejut. Dia tidak menyangka Cheng Xiaoshi kehilangan ayahnya saat dia masih kecil. Ayahnya yang sekarang sudah punya anak sebelum menikah dengan ibunya, berarti apa anak itu Qiao Ling?

Liu Min terkejut dengan ucapan Cheng Xiaoshi. Dia selama ini berpikir tentang balas dendam saja, sampai dia tidak mengetahui hal ini. Lalu, selama ini usahanya untuk apa? Apa artinya rencana balas dendam yang dia buat bertahun-tahun kalau orang yang ingin dia balas dendam ternyata sudah meninggal sejak lama?

"Ah, sial. Terus usahaku selama ini sebenarnya untuk apa? Aku hanya membuang-buang waktu, uang dan tenaga selama bertahun-tahun. Brengsek," gumam Liu Min dengan penuh keputusasaan.

Cheng Xiaoshi hanya menatap Liu Min yang sedang putus asa. Dia tidak berniat menenangkannya atau mengatakan sesuatu kepadanya.

Butuh beberapa saat sebelum Liu Min kembali tenang, dia berkata, "Lalu, sekarang apa maumu? Kalau kamu mau menjebloskanku ke penjara lagi, aku tidak masalah. Sejak awal, aku yang bodoh."

Lu Guang baru akan berbicara, tetapi dipotong Cheng Xiaoshi, "Mudah saja. Jangan menyentuh aku atau orang-orang di sekitarku, apalagi mendekati mereka. Kalau kamu masuk penjara, ujung-ujungnya hanya akan semakin parah penyesalanmu, dan itu bisa berakhir ke arah yang tak diinginkan. Hiduplah dengan baik, jangan berbuat kesalahan konyol seperti itu lagi."

Liu Min dan Lu Guang terkejut mendengarnya. Lu Guang menatap Cheng Xiaoshi penuh keheranan, bukannya ini berbeda dengan yang mereka bicarakan kemarin di kafe?

♪ Flaskback singkat~

"Intinya, kita akan membuat dia mengakui semua perbuatannya. Jangan lupa direkam ucapan pengakuannya. Untuk berjaga-jaga dengan reaksinya ketika ketahuan, Qiao Ling Jie, Xu Shanshan, dan Dong Yi bisa menunggu di ruang sebelah, kemudian merekam di depan pintu ruang seni. Kalau mau, kamu bisa meminta orang lain untuk membantu juga. Kita akan gunakan itu untuk menghukum dia dengan pantas," jelas Cheng Xiaoshi panjang lebar.

Shiguang Dailiren Fanfict (Cheng Xiaoshi x Lu Guang) ✅Where stories live. Discover now