TRANSMIGRASI psychopath ALERA

End

Setelah merasa cukup untuk memaksimalkan kekuatannya Alera dan zero pun segera pergi menuju dunia manusia,namun Alera dan zero tidak langsung pergi ke medan perang,melainkan menuju tubuhnya yang ada di kediaman marinson.

Batu es yang menjadi tempat tubuh pucatnya selama ini mulai meleleh setelah Alera menempati tubuhnya.

Bibir yang pucat itu kembali menjadi merah muda cerah dan rambut yang semula berwarna putih kini juga kembali menjadi warna merah.

"Zero"
Ucapnya dengan mata yang perlahan terbuka,mengerti apa yang dimaksud sang tuan,zero merubah dirinya menjadi serigala putih yang menawan.

Alera dengan gaun putihnya mulai naik perlahan ke atas tubuh serigalanya,mereka pun langsung pergi menuju medan perang.

Kedatangan alera langsung menjadi pusat perhatian,banyak yang tidak menyangka alera bisa hidup kembali dan ada juga yang merasa bahagia dengan kembalinya alera.

Ia melompat dari tubuh zero dan terbang dengan pedang es nya,ia kemudian mengubah jumlah pedang itu menjadi beribu kali lipat,dan melemparkan seribu pedang itu dari atas menghujam para iblis dan monster yang ada di garis belakang melindungi raja hades.

Alera turun dan menancapkan pedangnya di atas tanah membuat para iblis yang ada disekitarnya terpental jauh hingga beberapa meter,Melihat Alera yang akan menyerang raja hades Jeon yang masih bertarung dengan Aiden,dean dan reiyhan pun segera menyelesaikan pertarungan itu dengan sekali mantra sihir hingga membuat ketiga laki laki itu pun terluka parah dan pingsan.

Baru ingin melangkah mendekati raja hades tiba tiba seorang laki laki bertopeng menghalangi jalannya

"Menyingkirlah"
Tegas Alera,dan memberikan sebuah serangan dengan tebasan pedang yang menghembuskan dahsyatnya Hembusan badai Es,hingga jeon menahan tubuhnya agar tetap berdiri dengan menyilangkan kedua pedang di depan tubuh

"Kita berjumpa lagi"
Ucapnya dan memberikan serangan balik pada Alera,seperti dejavu mereka kembali beradu pedang dengan sengit,tapi diantara mereka berdua terlihat Alera lah yang lebih unggul dalam menggunakan pedang,entah jeon sengaja untuk mengalah atau memang alera lah yang lebih mahir

"Seperti janjiku tuan bertopeng hari ini aku pastikan kau akan lenyap ditanganku"
Mendengar ucapan Alera,jeon tersenyum miris dibalik topengnya

"Berusahalah nona"
Ucapnya dengan suara bergetar,Alera pun tidak memedulikan hal itu,ia pikir mungkin lawannya sedang ketakutan padanya

Alera merubah pedang es itu menjadi pedang elemen Api dan kembali mencoba untuk membebaskan pedangnya pada jeon,namun kali ini ia merubah arah pedangnya,membuat jeon tidak menyadarinya bahwa tujuan pedang alera kali ini bukanlah tubuhnya melainkah topeng yang ada diwajahnya,hingga topeng itu pun terhempas dan jeon mendapatkan goresan pedang di wajahnya akibat serangan alera

Jeon menundukan wajahnya karena topengnya yang terjatuh,kemudian ia menarik tangan alera yang memegang pedang, dan menusukan pedang itu sendiri pada tubuhnya,darah segar mulai mengalir membasahi tangannya yang masih menggenggam tangan Alera

"Ale"
Lirih Jeon,ia mencoba merengkuh tubuh Alera dalam pelukannya

Sedangkan Alera hanya bisa diam membisu dan menatap kosong didepannya, dengan tubuh yang masih dipeluk oleh jeon,dan tangannya yang enggan dilepaskan

karena alera menyerang menggunakan Elemen Api, tubuh jeon perlahan lahan berubah menjadi abu, dan berterbangan ke arah langit berwarna jingga, menandakan akan berakhir nya hari yang panjang

Ia tetap diam hingga dekapan jeon benar benar hilang dari tubuhnya,Kini hanya kehampaan lah yang ada dihadapannya,ia mengadakan kepala ke arah langit,memandangnya dengan sendu

Namun pertarungan ini tetap harus berlanjut,dengan begitu ia bisa mendapatkan akhir untuk segala kegelisahan yang selama ini menghantuinya

Alera memandang Raja hades yang hanya berjarak beberapa meter darinya dengan amarah yang memuncak

"Baiklah mari kita akhiri Semua ini"
Ucap alera melayangkan tubuhnya ke atas dan mengumpulkan kekuatan mananya,untuk pertama kalinya ia akan menggunakan lima elemen sihir sekaligus dan menyatukan energi itu menjadi satu serangan, lalu memberikan serangan akhir pada raja hades

Mata alera berubah menjadi biru sepenuhnya dan rambutnya pun berubah menjadi putih,cahaya cahaya putih,biru,hijau,dan juga warna merah berkumpul menjadi satu di pedang yang ia pegang dengan kedua tangannya itu

Sedangkan raja hades juga tidak mau kalah ia juga mengumpulkan seluruh mana sihir hitam yang ada pada kaumnya sendiri
Sehingga membuat Kaum iblis yang tenga berperang kini berjatuhan akibat ulah raja hades yang mencuri mana mereka

Tanpa aba aba alera langsung menyerang raja hades dengan menebaskan pedangnya berulang kali dari kejauhan,sehingga serangan serangan kekuatan elemen itu menghantam raja hades,ia tidak bisa mengelak sedikitpun, karena sungguh ia sendiri tidak menyangka Alera memiliki kekuatan setinggi ini,ia merasa salah telah meremehkan Alera

Namun raja hades mencoba menutupi keterkejutannya dengan memeberikan senyum miring pada Alera dan berkata
"Alera apapun yang kau lakukan,aku adalah mahluk abadi sama sepertimu,Aku tidak akan binasa hanya karena seranganmu ini"

Raja Hades kemudian menyerang balik alera dengan sihir hitam yang ia miliki,Alerapun menghalau dengan pedang ditangannya akan tetapi serangan tiba tiba itu membuat lengan kanan alera sedikit terbakar oleh sihir hitam

"Siapa bilang aku akan membinasakan mu"
Ucap Alera dengan sedikit tertawa menatap remeh pada raja hades

"Aku akan menghukummu hades,kau adalah seorang iblis yang selalu melakukan sesuatu sesuka hati, dan sepertinya kau sangat percaya diri karena keabadian yang kau miliki itu,Lalu bagaimana jika Kau kurung saja dalam keabadian"

"Neraka terdalam"
Ucap Alera menekankan setiap kata yang keluar dari lisannya

Mendengar hal itu raut wajah raja hades yang semulanya terlihat tenang kini menampilkan kegelisahan

"Kau tidak bisa melakukannya"
Ia yakin alera tidak mungkin tahu cara mengurung seorang iblis di dalam neraka terdalam, tempat terburuk yang pernah ada di tiga dunia ini,itu adalah tempat buangan dan kurungan bagi siapapun dari tiga dunia yang melakukan kejahatan besar,namun tidak banyak orang yang bisa menguasainya, cara ini sudah lama sekali dilupakan karena tingkat kesulitan memahami metode kuno itulah, yang membuat siapapun enggan untuk mempelajarinya

Alera hanya menanggapi dengan senyum remeh,ia mulai melapalkan mantra sihir, dan kembali menggandakan pedangnya menjadi tujuh pedang es, dan menyebarkan tujuh pedang itu masing masing di sekitar raja hades

Raja hades mencoba untuk keluar dari lingkaran sihir yang mulai terlihat disekelilingnya,namun kakinya seperti tertahan ditanah dan tidak bisa digerakan,Zerolah yang membantu Alera untuk menahan tubuh raja hades agar tidak bisa berkutik sedikitpun, sehingga alera bisa menyelesaikan mantranya

"Tidaakk,Aleraa,kau tidak akan bisa melakukannya"

"Tidak mungkin"

"Tidak"

Raja hades terus saja mencoba untuk kabur,melihat hal itu alerapun segera menyelesaikan tugasnya dengan segera,ia kemudian menggerakan tangannya, sesuai dengan apa yang ia pelajari, selama ini di dalam buku roh

Saat Alera mengembalikan kekuatan inti mananya lagi, didalam buku roh,ia sudah berusaha keras untuk mencari cara agar bisa mengalahkan raja iblis,dan hanya inilah cara satu satunya yang bisa dia lakukan

Kemudian sebuah tekanan energi kekuatan yang dahsyat turun dari atas langit lalu tanah yang menjadi pijakannya mulai terbelah, membuat tubuh raja hades jatuh ke dalamnya

"Suatu saat aku akan membalasmu Aleraaaaa,aaaaggghhh"
Adalah Kata terakhir yang diucapkan oleh raja hades,sebelum tanah kembali menjadi seperti semula

Dan untuk selamanya raja hades tidak akan pernah bisa keluar dari neraka terdalam,dia telah terkurung dalam dunia yang hanya ada kehampaan tak berujung selama keabadian nya.

***************TAMAT**************