10. A Text

7K 314 169
                                    

Luke sedang mengobrak-abrik google demi mencari bahan untuk tugas makalah bahasa Inggris dengan laptop dipangkuannya. Kalau bukan karena tugas dadakan yang sumbernya dari grup LINE kelas, mana mungkin Luke se-rajin ini. Mengingat bahwa Luke adalah anggota band ditambah Ia memiliki Lane dan mereka beda sekolah, terkadang membuat cowok itu keteteran untuk membagi waktunya. Tapi tidak jarang juga Luke mengerjakan tugas di rumah Lane. Hitung-hitung menghabiskan waktu bersama tanpa harus meninggalkan kewajibannya.

Luke mulai mengetikkan beberapa kata pada laptopnya sambil mendengarkan lagu di laptop yang disambungkan ke speaker di kamarnya dalam volume normal. Kemudian ponselnya tidak berhenti bergetar menandakan kalau ada beberapa pesan masuk. Luke menghentikan kegiatannya lalu mengambil ponsel yang tergeletak di sebelahnya. Setelah mengetikkan empat angka sebagai password untuk LINE, tertera nama Lane di paling atas.

Lane Lame: WooOoooOy

Lane Lame: Kemanasi looo

Lane Lame: Lg nonton yg macem2 ya!!1!!1

Lane Lame: Dosa, astaga. Parah lu

Lane Lame: Gue bilangin tante ah suruh cek lo di kamar

Lane Lame: NAJONG BALES NAPA

Luke memang suka mengganti nama-nama orang di kontak LINE nya seenaknya--tidak terkecuali Lane. Dan Ia terkekeh saat membaca LINE dari cewek berambut lurus itu. Kemudian tersadar kalau Ia belum mengabarinya sejak kemarin. Tidak salah kalau cewek itu mencak-mencak atas kebiasaan buruknya yang suka terlambat membalas pesan.

Luke: Hi:----)

Luke: Cie kangen gue yaaaa ketauan

Luke: SOTAU YA:-) org lagi ngerjain makalah

Luke: Udh dulu ya, ini msh banyak

Luke: Have a good sleep

Tidak sampai berapa menit hingga Lane membalas pesan Luke.

Lane Lame: AKHIRNYA DIBALES YA TUHAN TERIMAKASIH

Lane Lame: Lain kali, cari hobi lain kek. Punya hobi kok ngilang udh cem makhluk astral ae

Lane Lame: Kerjain tugas yg bener. Bye

*

"Ntar balik sekolah jangan lupa latihan band," bisik Calum sambil menyenggol sikut Luke--mereka duduk sebangku.

"Hm," Luke bergumam.

Calum menatap lurus ke depan (sok) memperhatikan guru matematika mereka yang sedang menjelaskan kemudian kembali berbisik, "Di studio yang kemaren, btw,"

Luke menopang dagunya dengan tangan. Hari ini Ia merasa super mengantuk karena tugas makalah tadi malam. "Hm," respon-nya lagi terhadap perkataan Calum.

"Tapi lo ntar kasih tau si Michael sama Ashton," kata Calum masih dengan suara pelan.

Luke mengambil buku tulis terdekat kemudian menutupi sebagian wajahnya kemudian kembali bergumam, "Hm."

"Tapi ntar lo juga yang booking studio-nya,"

"Hm."

"Btw, gue punya lirik baru buat lagu yang minggu lalu!" sahut Calum antusias namun tetap dengan suara yang pelan.

"Hm."

Calum menggebrak meja mereka kemudian berkata, "HAM HEM HAM HEM GAK ADA JAWABAN LAIN EMANG?!"

Luke yang tadinya ngantuk parah, terkejut dan hampir lompat dari kursinya.Dan juga kelas yang awalnya hening karena siswa lain sedang memperhatikan guru matematika mereka, berubah menjadi riuh atas perkataan dan gebrakan meja dari Calum.

Stand on the GroundDonde viven las historias. Descúbrelo ahora