05: Peri kecil yang kasihan

32 2 0
                                    

Pagi datang, Fujimaru serta Tristram dan "Mash" sedang bersiap di tenda mereka. Kemudian gadis peri bersayap biru yang rusak muncul kembali menyapa mereka.

"Selamat pagi, semuanya. Hari ini, aku telah ditugaskan untuk memvawa kalian berkeliling desa. Namun jangan khawatir, tidak akan lama karena wilayah desa ini juga kecil."

Gadis peri itu memberi senyum setelah bilang begitu. Fujimaru, "Mash" dan Tristram pun ikut saja dengannya.

...

Mereka dibawa ke alun-alun desa dan dijelaskan soal Cornwall oleh gadis peri itu.

"Menurut warga desa, Cornwall sendiri dibangun di atas desa yang sudah ada dulunya sebelum hancur 200 tahun lalu, ketika seorang Ksatria Peri menggulingkan penguasa peri Cornwall."

"Penguasa peri Cornwall melepaskan kutukan kabut yang membuat semua orang yang memasuki wilayah ini akan kehilangan ingatan dan nama mereka."

Fujimaru berkedip dengar asal-usul dari Hutan Tanpa Nama yang menjadi wilayah paling buruk di Britania.

"Kemudian kabut menyelimuti seluruh wilayah dan akhirnya ditinggalkan. Bahkan Yang Mulia Ratu pun tidak bisa menyentuh tempat ini dan akhirnya menjadi wilayah paling berbahaya di Britania."

"Tidak ada yang mengejar kita disini. Seperti sebuah koloni hukuman." lanjut peri kecil itu.

"Apa itu Ksatria Peri?" Fujimaru nanya dengan tidak tahu tentunya.
Peri kecil itu terkejut dan tertawa. "Ahahaha, kau serius? Ksatria Peri adalah Ksatria Peri, kau tahu?  Hehe, kau lucu."

Fujimaru berkedip, dia tidak dapat jawaban aslinya. Namun semua orang tahu soal Ksatria Peri ini.

"Dan soal koloni hukuman... Jadi semua orang di desa ini adalah penjahat?" Fujimaru nanya lagi.

"Tidak, itu hanya perumpamaan. Maksudku... Ini adalah Wilayah peri yang telah menjadi "dibenci."." balas peri itu.

"Mereka yang perannya telah berakhir. Mereka yang kurang berharga. Mereka yang tidak memiliki teman. Mereka yang kehilangan tujuan. Ini adalah kumpulan kecil peri yang berhamburan ke sini setelah menyelesaikan takdir mereka..." ucapnya lagi.

"Semua orang di sini memiliki hati yang baik. .Peri yang lebih suka bekerja sama daripada bersaing satu sama lain."

Mereka bertiga masih menyimak sambil berjalan.
"Tapi... itu bukan cara untuk tinggal di Britania-nya Yang Mulia Ratu.."

"Pada akhirnya, lebih mudah mati daripada ditertawakan, dijauhi, atau dirampok oleh teman-temanmu..." ucapnya. "Aku pikir semua orang datang ke hutan ini karena mereka hanya ingin semua hal yang mereka rasakan berakhir..."

...

Sedang tur keliling desa bersama peri kecil bersayap biru, warga desa Cornwall tiba menyapa Lysander dan yang lain.

"Mereka datang." ucap "Mash".

Mereka menyapa Lysander dengan senang dan akrab. Perlakuan berbeda mereka yang ramah kepada Lysander membuat "Mash" terkejut tentunya

Sampai "Mash" membuat ekspresi wajah yang berkata 'Apa-apaan perlakuan yang berbeda ini'.

"Hei, Lysander! Kau ini tipe orang yang mudah populer atau bagaimana? Yah, Aku hampir sama denganmu tapi, aku rasa kepopuleranmu muncul dari martabat yang kau pancarkan?" "Mash" nanya berbisik dan Lysander heran dengar itu; "Benarkah?"

"Aku penasaran, tapi aku acuh tak acuh dengan itu..." lanjutnya.

"Benarkah? Aku pikir kau juga luar biasa, Mash." Peri kecil itu beritahu.

FATE GRAND ORDER - LOSTBELT 06 BRITANIA (terjemahan indonesia + fanfiction)Where stories live. Discover now