manjanya Junghwan

571 81 3
                                    

Junghwan emang minta Lego sama Asahi tapi gak minta merek apa dan kayak apa?

Asahi bingung pas sampai Jeju cuman kata Haruto, Junghwan kalau soal mainan gak pilih-pilih dia bakal terima apa yang di kasih.

Jadi hampir aja Asahi kilap beli mainan itu buat Junghwan kalau gak di ingatin sama Haruto.

"Kak kita masih lama di Jeju, nanti bawanya susah."

"Yang ini mau aku kirim yang bawa pulang besok beda lagi."

Serahmulah Haruto bodo amat cuman gak mau kalah saing sama Asahi.

Di kata Asahi doank yang bisa beli Haruto juga bisa ya, cuman Haruto minta secara pribadi dan Junghwan minta di belikan Boneka beruang tapi warna pink.

Aneh banget mintanya Junghwan tapi tetap di turutin sama Haruto.

Kata Junghwan Bonekanya harus yang besar kalau bisa yang tingginya 160 cm.

Haruto setuju awalnya udah pesan langsung dari pabriknya tapi katanya lagi kosong dan masih dalam pembuatan, Haruto juga tanya kapan paling cepat ada stoknya.

Katanya seminggu Haruto gak bisa nunggu selama itu.

Jadinya dia cari sendiri di toko-toko yang dia lewatin.

Kerjanya Haruto di sini cuman temani.

Artinya dia gak ada urusan selain temani Asahi ke Jeju.

Sisanya dia serahin ke Asahi masalah pulang pasti di kabarin, jadi setelah mereka keluar dari toko Lego akhirnya mereka pisah.

Asahi pergi buat kerja sedangkan Haruto buat cari bonekanya.

Oke kita biarin aja Haruto sibuk nyari bonekanya.

Gak tau aja kalau Junghwan lagi asik manja-manja ria sama Hyunsuk.

Apapun yang di mau Junghwan pasti di turutin, cuman disini Hyunsuk ngerasa enak banget karena yang di minta Junghwan gak aneh-aneh.

Dia cuman minta di buatin makan random, beli ke supermarket.

Atau gak cari buah-buahan aneh di pasar.

Jadi selama mereka jalan itu Junghwan manja banget ke Hyunsuk.

Dan Junghwan jalan juga harus pake kursi roda.

Kalau ini Junghwan dulu dia pasti nolak keras karena pasti bilangnya gini.

"Aku gak lumpuh jadi gak perlu pake benda itu."

Makanya rata-rata kuat semua angkat Junghwan sana sini karena itu.

Tapi tadi pagi pas Junghwan minta buat jalan-jalan ke supermarket buat beli random Hyunsuk udah pasang tubuhnya di depan Junghwan buat gendong dia.

Tapi Junghwan nolak, Hyunsuk gak akan kuat angkat dia terus menerus walau Hyunsuk bilang dia bisa.

Emang bisa karena dulu pernah lebih parah dari ini dan Hyunsuk bisa walau harus sakit tiga hari karena itu awkwkwk.

Cuman Junghwan kekeh tetap gak mau dan akhirnya Hyunsuk nanya mau gak Junghwan pake kursi roda kalau emang gak mau di gendong sama Hyunsuk.

Dan Junghwan setuju banget, dari ada Hyusuk kenapa-kenapa Junghwan yang mau aja.

Mereka jadi gak berat satu sama lain acara jalan-jalanya juga asik Junghwan gak berhenti di buat senyum sama Hyunsuk.

Dan pas pulang, mereka memutuskan buat duduk di teras rumah.

Ada banyak varian buah yang dibeli Junghwan, jadi mereka berdua makan di sana.

Hyunsuk dengan sabar mengupas beberapa buah yang Junghwan mau.

Dia bahkan menyuapinya.

"Kak, makasih ya."

"Tumben, ada maunya pasti ya?"

"Enggak, cuman Junghwan ngerasa bahagia aja hari ini, Kak Hyunsuk udah mau nuruti semua yang aku mau."

"Itu udah kewajiban kakak Hwan."

"Oh ya Kak, Mama mana ya?"
Pertanyaan yang akhirnya bisa Junghwan tanya setelah beberapa hari ada di kehidupan baru ini.

"Oh paman sama bibi lagi ada urusan di luar negeri selama beberapa hari Hwan jadi belum bisa ketemu sama kamu."

"Ouh gitu, yaudah gak papa. Kak aku mau pinjam hp boleh gak?"

"Boleh donk."

Hyunsuk kasih hpnya.

Hpnya Hyunsuk gak ada apa-apanya aplikasinya aja banyak yang Junghwan gak tau apa gunanya.

Mangka dari itu ada aplikasi Tik*ok yang bisa Junghwan pake.

Dia menonton banyak video secara random.

Walaupun atensinya teralihkan tetap saja Hyunsuk dengan sabar menyuapi Junghwan buah-buahan itu.

Hyunsuk bahkan menatap lembut ke arah Junghwan tak lama mengusap pelan pucuk kepala Junghwan dengan sayang.

"Semoga cepat sembuh ya dek, biar bisa main kayak biasanya."

Junghwan noleh, awalnya gak paham tapi tetap di angguki gak lupa juga senyum Pepsodent nya ikut serta.

Membuat Hyunsuk yang awalnya mau nangis malah ketawa gara-gara keimutan random Junghwan yang buat dia senang banget liatnya.

"Nanti pas bagian kakak lagi kita jalan ya?"

"Oke kak, ouh ya Kak Hyunsuk, aku mau makan Odeng."

"Odeng?"

"Iya."

"Mashi adalah orangnya."

"Ha?"

....

Tbc...

Bahagia Yang Palsu✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang