SEONGEUN DAN [NAME] sudah berteman sejak kecil, tepatnya dari bayi sampai kelas empat sd. Mereka berdua benar-benar seperti sandal, yang selalu berpasangan, di manapun [Name] berada di situ ada Seongeun. -perumpamaannyaknp sandal yh-
Sayangnya, saat kenaikan kelas, keluarga [Name] harus pindah ke luar negeri karena Ayah [Name] harus mengurus perusahaannya yang lain. Seongeun yang merupakan sahabat [Name] tentu sangat sedih atas kepergian [Name]. Namun itu tak membuat keduanya lost contact, mereka berdua masih sering saling mengirim pesan untuk satu sama lain.
"[Name] maupergikemana?" ujarSeongeunsembarimenatap [Name] yang tengahmerangkaimahkotabungadenganserius.
"Hm? Tidaktahu, tapikataAyah, aku akan pergikeluarnegeri!" Seongeunmenatap [Name] denganwajah yang tertekukkesal. Iamerapikanponi yang menutupiwajah [Name].
"Kalaubegitu, [Name] akan meninggalkanSeosendirian?" [Name] tampakberpikirsebentarsebelummelanjutkanacaramerangkaimahkotabunganya.
"Iya... Seosedih [Name] pergi?"
Seongeunmenganggukcepat, "Tentusaja! [Name] kan satu-satunyateman yang Seopunya..." [Name] hanyamengangguksambilmenggumamkecil.
"[Name] perginyalamatidak?"
"Tidaktahu, sepertinya akan lama.. "
Seongeunmembuatwajahcemberut, "Seojangansedih. Nanti [Name] akan kembalikesinikok."