A14

30 8 0
                                    

HAPPY READING













🦋🦋🦋

pagi hari setelah Arsya sarapan Nicho datang menjemputnya, Nathan tak bisa mengantarnya karena sedang ada kelas pagi takut telat.

sesampainya diparkiran sekolah Arsya turun dan menyerahkan helmnya pada Nicho, " gue ke kelas duluan yak, thanks
" Ucapnya sambil berlalu.

Nicho mengejar Arsya dan menarik tangan Arsya, "eit gue anter dah, bentar juga kok." Ucap Nicho tak ingin dibantah.

"hemmm." gumam Arsya.

ditengah koridor gedung khusus Kelas IPA, Arsya dan Nicho berpapasan dengan cewek bernama Sarasti Yunita, atau biasa dipanggil Saras.

Saras ini salah satu cewek yang sangat
terobsesi pada Nicho, melihat Nicho dan Arsya bergandengan darahnya mendidih lalu dia menarik tangan Arsya dan memeluk lengan Nicho.

"Apa-apaan sih lu." Ucap Arsy jengah.

"Lu yang apa-apaan ngegandeng tangan pacar org sembarangan, emng yah lu tuh emng cewe gatel."Ucap Saras sembari terus memeluk lengan Nicho.

Nicho melepaskan tangan Saras dari lengannya, "lu yang apa-apaan gue gandeng Arsya salah? dia adik sepupu gue." jengah nya, Nicho sudah sangat sering menjelaskan bahwa Arsya dan dia tidak memiliki hubungan apapun.

Namun Saras tetaplah Saras, dia selalu mengklaim bahwa Arsya merebut NichoNya,"gue ngga percaya, pasti lu kan ngaku-ngaku jadi adik sepupu Nicho biar Deket sana Nicho." Sewot Sarah pada Arsya.

"Wah Mon maap nih, kalo lu mau tau nih si Nicho tuh yang sering nginep di rumah gue, karna ap? karena dia Abang sepupu gue makanya mamih gue izinin." Ucap Arsya menjelaskan.

"Halah paling juga nginep Dirumah lu juga karena lu yang minta u." Saras berucap demikian dengan santai.

Arsya berusaha sabar, ini masih pagi, dan dia tidak ingin menambah keributan obrolan tadi Saja membuat beberapa anak dikoridor berkumpul untuk mendengarkan perdebatan mereka.

"Bagus lu ngomong begitu? emang apa yang lu tau tentang gue dan Arsya hah?!" Amarah Nicho pada Saras.

"Udah Nic, mending lu balik ke kelas lu aja, gue juga mau ke kelas." 9ooooo Arsya melerai.

Nicho pun mengangguk dan pergi berlalu tanpa berpamitan pada Saras, memangnya dia siapa?

"Puas lu gara-gara lu pacar gue pergi." Ucap Saras emosi.

"Puas dong hahaha, ouh ya kalau Nicho pacar lu kok ngga lu kejar pas dia pergi, ouh iya lupa simpenan lu kan banyak dikelas IPS." Ucap Arsya menyindir sembari lari ke kelas nya berlalu meninggalkan Saras yang sedang mencak-mencak sendiri ditempatnya.

Hari ini Arsya dkk serta Jennifer akan makan siang bersama dengan Awan dkk dipojok kantin.

Sesampainya di meja yang sudah ditata sedemikian rupa oleh Nicho dan Gema, mereka pun duduk dan memesan makanan.

"Ma pesenin makan gih." Titah Fira Lo pada Gema.

"Dih lu sapee lagian yah punya tangan tuh digunakan untuk berjalan." Tukas Gema.

"Oy salah oy." Ucap Nicho.

"Gem tolong pesenin buat kita, lu tinggal pesen aja nanti ada yang anter kesini, ni uangnya." Titah Awan pada Gema yang langsung dibalas anggukan bersemaoleh Gema.

𝗔𝗦𝗔Where stories live. Discover now