🌟S2|Bagian 1 : Mulai Yang Baru🌟

672 138 39
                                    

🏡Welcome To Our House🏡
Boboiboy Element!Cousin x Readers!Sister
==
==
==
📝Genre📝
Romance, Drama, Action, Comedy, Slice of Life, School.
==
==
==
©Copyright Credit©
Boboiboy Galaxy ©® Nizam Razak-Monsta
Ejen Ali ©® Usamah Zaid Yasin-WAU Animation
OC ©® FrankTha
[Nama] ©® Yours
==
==
==
🔔Klik tombol keluar jika kamu tak berkenan dengan Fanfic Ini🔔
🔔Kami menerima kritik dan saran, tapi tak menerima segala bentuk ujaran kebencian🔔
==
==
==
🌻Bagian 1🌻
"Mulai Yang Baru"
====================

======©Copyright Credit©Boboiboy Galaxy ©® Nizam Razak-MonstaEjen Ali ©® Usamah Zaid Yasin-WAU AnimationOC ©® FrankTha[Nama] ©® Yours======🔔Klik tombol keluar jika kamu tak berkenan dengan Fanfic Ini🔔🔔Kami menerima kritik dan saran, tapi tak me...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Dengan ini, tersangka Clovis Branch dinyatakan tidak bersalah atas pembunuhan korban Fransisco Valkyrie, yang sudah dikuatkan dengan sejumlah bukti." 

Palu diketuk tiga kali tanda persidangan sudah berakhir. Beberapa orang menghela nafas lega begitu mendengar keputusan akhir dari Hakim Ketua dan diantara nya mendesah kecewa karena semua yang berjalan tidak sesuai rencana.

"Keluarga Huang telah diproses dalam peradilan di Kuala Lumpur, Malaysia, atas kasus penculikan dan penyerangan terhadap keluarga Branch dan Boboiboy." Lanjut Hakim ketua sebelum akhirnya mengakhiri peradilan.

Seorang pria bersurai putih yang melepas gelarnya sebagai tersangka berdiri dari kursi kesaksian, segera berlari menuju kursi penonton sidang dan menghambur ke pelukan dua orang perempuan yang sangat ia sayangi.

"Syukurlah.." isak seorang wanita bersurai indigo, menenggelamkan wajahnya dibahu sang suami dan menangis tersedu. Diikuti oleh si gadis yang hanya diam tak berkutik namun turut mengalirkan air mata kebahagiaan.

Pria itu menghujani wajah kedua perempuan itu dengan kecupan, benar-benar bersyukur bahwa dirinya tidak perlu mendekam di penjara atas tuduhan palsu sialan itu. "Aku gak tau kalau harus hidup tanpa kalian.."

"Daddy basi ah." Celetuk gadis yang mengayunkan kedua tangannya bak seorang bocah, tertawa riang saat pria itu mengacak surainya gemas.

"Syukur kamu mau pulang. Kalau gak Daddy makin mewek."

"Beneran basi ya?" tanya wanita disampingnya polos, tersenyum kecil.

"Ternyata anak ku beneran cerminan mak nya, ingatan kalau dia dipungut sepertinya emang mimpi." Pria itu menangis haru sembari membantin, mengacak-acak gemas surai kedua perempuan itu.

" Pria itu menangis haru sembari membantin, mengacak-acak gemas surai kedua perempuan itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Welcome To Our House!Where stories live. Discover now