CERITA INI HANYA FIKTIF BELAKA
...
Naruto uring-uringan.
Untuk alasan yang jelas, dia jadi tahanan rumah karena insiden pulau tidak berpenghuni. Minato menjemputnya paksa, alhasil dia pulang dan ujian terpaksa ditunda.
Minato mengajukan laporan mengenai kecelakaan dirinya. Tobirama menyetujui laporan itu dan mengeluarkan surat edaran bahwa ujian itu akan ditunda dan menyuruh semua staf dan murid sekolah kembali.
Naruto merasa bersalah, karena sifat son-complex ayahnya kambuh, orang lain harus menanggung akibatnya. dia kesal.
Naruto terpaksa mendiami ayahnya dan terkesan mengacuhkannya. ada banyak hadiah yang nangkring di kamarnya, di kirimkan langsung oleh ayahnya tapi Naruto tidak peduli. biar saja, Minato sudah keterlaluan.
Bahkan Minato mendapatkan omelan penuh dari ibunya, Kushina. si Nyonya penguasa rumah. untuk saat ini Minato tak berada di Jepang, dia berada di London, dua minggu lagi dia kembali ke Jepang untuk menetap satu atau dua tahun.
"Naruto..." suara ibunya dari luar pintu kamarnya memanggilnya.
"yeah, mommy? masuk aja"
Kushina masuk dan menemukan Naruto sedang berwajah cemberut di atas kasur sambil menonton film.
"kok masih cemberut aja"
"daddy mah gitu mom, bikin unmood aja. aku pengen sekolah, lagian mommy juga udah periksa aku,kan?" Naruto langsung mengeluarkan uneg-unegnya. dia tidak tau bagaimana menghadapi ayahnya yang overprotektif itu. untung ibunya masih dalam tahap normal.
Kushina juga dokter terbaik, punya rumah sakit dengan peralatan lengkap lagi. untuk luka yang dialami Naruto bukan masalah kecil untuk di periksakan. Kushina sudah ahli.
"maklumi saja sifat ayahmu, dia hanya khawatir" sebenarnya Kushina juga ikut kesal melihat tingkah laku suaminya, tapi dia udah terbiasa jadi susah juga untuk diubah, udah dari sananya.
"ganti topik, ada mommy cari aku"
Kushina teringat, "aku dapat telepon, di depan rumah ada teman kamu datang berkunjung"
Mendengar itu, Naruto buru-buru berdiri dan melompat dari atas kasur, "astaga, baik mommy, aku ganti baju dulu" ujar Naruto semangat, dia menuju closet untuk mengganti baju.
Kushina hanya menggelengkan dan tersenyum tipis, rupanya mood Naruto bisa berubah hanya mendengar temannya berkunjung. dia masih terlihat kekanakan.
"mommy akan menyiapkan jamuannya"
"oke, mommy"
..
Naruto menuju ruang tamu menggunakan otoped listriknya, dia malas berjalan karena terlalu jauh (orang kaya mah bebas)
"kalian udah lama nunggunya?" Naruto bertanya dengan cera, dia sepertinya tidak melihat wajah kusut teman-temannya yang menunggunyanya terlalu lama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fauteur de troubles
RandomKōdo Ikusei adalah sekolah bergengsi yang terkenal dari kota Tokyo. Di dalamnya ada lima gadis populer yang ingin menguasai sekolah. tetapi semuanya berubah, ketika Naruto masuk dan mengacaukan segalanya. Cerita Ini Hanya Fiktif Belaka. Disclaimer...
