17. Pulang Ke Rumah

49 10 1
                                    

17. Pulang Ke Rumah

Malam hari di cafe internet yang sudah tutup, terlihat Alice dan Zeta yang sedang duduk di konter sambil mengobrol, beberapa hari ini mereka sering duduk di sana untuk menunggu kepulangan Fan Jiang.

"Sudah beberapa hari tidak ada kabar dari bos... apakah dia mendapat masalah saat menyelesaikan tugas di organisasi petualang?" kata Zeta sedikit khawatir.

Mendengar ini Alice menggelengkan kepalanya dan berkata: "jangan khawatir Zeta, kita hanya perlu menunggu lebih lama... aku yakin dia akan segera pulang."

Jane yang baru bangun dari tidurnya, berjalan menuruni tangga dan tidak sengaja mendengar pembicaraan Alice dan Zeta, diapun segera menghampiri mereka.

"Apa yang kalian lakukan malam - malam begini, jangan katakan kalian masih menunggu bos pulang?" kata Jane sambil menguap.

Jane sudah mengundurkan diri dari organisasi petualang dan tidak menjadi instruktur di tempat itu lagi, cafe internet terlalu menggoda untuknya, jadi dia sekarang bekerja disini.

Mendengar suara Jane, Alice dan Zeta mengalihkan pandangannya ke belakang dan menatapnya dengan dingin.

"Eh... kenapa kalian menatapku begitu?" kata Jane sambil mundur selangkah.

Alice yang kesal langsung menggembungkan pipinya dan berkata dengan marah: "apa yang kau tau tentang bos! dasar wanita berdada rata!"

Zeta juga mengangguk setuju dan berkata: "kau benar Alice, karyawan baru berdada rata ini tidak punya rasa khawatir kepada bos, aku ragu apakah dia benar - benar seorang karyawan di cafe internet."

Mendengar hujatan dari Alice dan Zeta, hatiku tiba - tiba sakit, sialan... apa salahnya memiliki dada yang rata, pikir Jane.

"Aku juga khawatir kepada bos! hanya saja tidak mengungkapkannya seperti kalian, huh... dan kenapa kau mengejekku dengan sebutan dada rata? kita bertiga juga memiliki dada yang rata dasar bodoh!" kata Jane kesal.

Alice dan Zeta tertegun sesaat dan segera melihat kebawah... tapi tidak menemukan gunung besar seperti yang mereka bayangkan.

Alice: aku seorang gadis kecil... jadi tidak memerlukannya.

Zeta: (╥﹏╥)

Melihat mereka berdua yang memiliki wajah sedih, Jane sangat kesal dan langsung berkata: "rasakan pembalasanku, makanya jangan coba - coba untuk mengejekku lagi!"

Jane yang masih merasa kesal, tiba - tiba juga ikut sedih, diapun menundukkan kepalanya dan melihat kebawah, tapi tidak menemukan tonjolan apapun.

Jane: sialan, aku juga tidak memilikinya.

...

Setelah beberapa hari perjalanan, Fan Jiang dan Agnea akhirnya sampai di cafe internet, mereka berjalan mendekat ke pintu dan segera membukanya.

Pintu terbuka dan Fan Jiangpun masuk, di susul oleh Agnea yang penasaran sambil melihat sekelilingnya.

"Home sweat home! aku kembali ke rumah~" kata Fan Jiang sambil tersenyum.

Alice, Zeta, dan Jane yang masih bersedih, mendengar suara Fan Jiang, dan mereka segera mengalihkan pandangannya ke samping.

Saat melihat Fan Jiang yang sudah pulang, mereka bertiga terkejut sekaligus senang! merekapun langsung berlari menghampiri Fan Jiang untuk mengobati rasa rindunya.

Tapi belum sempat mereka mendekat, tiba - tiba mereka melihat seorang wanita cantik berambut kuning... dadanya yang besar memantul - mantul.

Mereka tertegun sebentar dan langsung berkata secara bersamaan: "beri dia pelajaran!"

[Hiatus] Super Internet Cafe In Another World!Where stories live. Discover now