19. Pergi Ke Pusat Kota

45 10 0
                                    

19. Pergi Ke Pusat Kota

Siang hari seperti biasanya, Fan Jiang sedang bersantai di konternya sambil melihat - lihat cafe internet yang ramai.

"Hari - hari yang membosankan akan terulang kembali, apakah tidak ada tugas darimu sistem?" tanya Fan Jiang.

Mendengar ini sistem langsung berkata: "tidak, sistem juga sedang malas memberikan tuan rumah tugas, jadi harap bersabar~"

Fan Jiang: sistemku benar - benar tidak bisa di andalkan.

"Karakter utama novel ya? mungkin aku yang paling malas." gumam Fan Jiang sambil menguap.

Kakek Murong yang ingin pulang melihat Fan Jiang yang sedang bermalas - malasan di sofa dan diapun segera menghampirinya.

"Sebagai bos kau harus memberi contoh pada karyawanmu, kau tidak boleh bermalas - malasan seperti ini nak..." kata kakek Murong dengan lucu.

Fan Jiang mengalihkan pandangannya ke belakang dan melihat kakek Murong dengan ekspresi datar.

"Aku hanya sedang bosan... dan tidak tau harus melakukan apa." kata Fan Jiang dengan malas.

Kakek Murong menggelengkan kepalanya dan berkata: "jika begitu, apa kau ingin mengikutiku ke academy sihir? lagipula aku juga seorang instruktur di academy tersebut... jadi kau bisa masuk bersamaku."

Fan Jiang tertegun dan segera duduk di sofa, dia sangat tertarik dengan academy sihir ini.

"Apakah di kota Rais juga ada academy sihir?" tanya Fan Jiang dengan penasaran.

Kakek Murong mengangguk dan berkata: "tentu saja, academy sihir kota Rais adalah academy paling terkenal di benua ini, jadi kau wajib melihatnya sekali dalam seumur hidup bos."

"Jadi begitu... tapi kenapa kau tiba - tiba mengajakku pergi ke sana? mencurigakan." kata Fan Jiang sambil mengerutkan dahinya.

Kakek Murong terbatuk dan berkata dengan malu: "aku melihat pertarunganmu dengan Luan saat di arena tadi, jadi aku merasa kau cocok sebagai asisten instruktur untuk membantuku sementara..."

"Heh, kau punya niat tersembunyi ya? aku juga ingin pergi ke sana sih, hanya saja..." kata Fan Jiang, belum sempat dia menghabiskan perkataannya, suara sistempun terdengar.

[Tugas baru sistem!]

[Tugas: menjadi asisten instruktur di academy sihir!]

[Hadiah: peningkatan ranah, produk soda bahagia, kotak hadiah acak X1]

"Brengsek, kenapa sekarang kau memberiku tugas sistem?" gumam Fan Jiang tidak senang.

Mendengar keluhan ini sistempun berkata: "maaf tuan rumah, sistem tidak sengaja memberimu tugas~"

Fan Jiang: ┬─┬ノ( º _ ºノ)

"Bos, kenapa kau terdiam? apakah kau ingin ikut denganku atau tidak?" tanya kakek Murong dengan heran.

Fan Jiang terbatuk dan mengangguk sambil berkata: "tentu saja aku ikut, kapan kita akan berangkat?"

Kakek Murong mengusap dagunya sambil berpikir, setelah beberapa saat diapun berkata: "ayo kita pergi nanti malam, kau harus bersiap - siap dulu, karena academy sihir teletak di pusat kota, jadi cukup jauh dari sini."

Kakek Murong berpamitan denganku dan dia segera pulang, aku melihatnya keluar dari cafe internet dengan senyuman.

"Huh... kau benar - benar merepotkanku sistem, tapi karena hadiahnya bagus... aku akan menyelesaikannya." gumam Fan Jiang.

...

Waktu berlalu begitu cepat, sekarang sudah malam hari, terlihat Fan Jiang yang sudah mengemasi barang bawaannya ke dalam koper, walaupun dia punya ruang penyimpanan sistem, tapi tetap saja dia akan membawa barang bawaan agar tidak di curigai.

[Hiatus] Super Internet Cafe In Another World!Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt