PROLOG

56 7 0
                                    

Boston Harbor, Massachusetts,United States

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Boston Harbor, Massachusetts,
United States

Ruka memegang kepalanya lagi. Darah sudah berhenti mengalir tapi rasa sakit di kepalannya masih luar biasa hebat.

Srett

Gadis itu mengangkat bajunya ke atas. Ia memperkuat ikatan kain yang terbalut di perutnya. Berharap darah yang mengalir dari luka tusuknya di pinggang kirinya akan segera berhenti juga.

Saat ini sekujur tubuh Ruka terasa tidak karu-karuan. Sakit dan perih di mana-mana. Tapi lebih dari itu ada yang jauh lebih sakit di rasakan gadis itu saat ini. Hatinya! Hatinya sakit luar biasa.
Perlahan air matanya pun mengalir. Gadis itu menangis walau wajahnya tak berekspresi apa pun.

Aku ingat! Aku ingat semuanya!

Ya, gadis itu akhirnya sudah bisa mengingat semuanya setelah tadi malam ia gagal melakukan misi perampokan di Chicago karena berselisih paham dengan kelompok Mafia lain hingga mobil yang ia kendarai jatuh dari jembatan. Kepala Ruka terbentur keras dan sempat tak sadarkan diri beberapa jam. Namun saat sadar Ruka malah mengingat kejadian sepuluh tahun yang lalu tepat sehari sebelum dia mengalami amnesia.

Ruka ingat. Namanya bukan Ruka Pablo melainkan Ruka Ichigawa.
Ruka ingat bagaimana lelaki bernama Gavin itu menculik dan menyekap Ayah, Ibu, dan dirinya saat mereka sedang berlibur di Paris.
Ruka ingat bagaimana Gavin dan anak buahnya tetap memukul dan menyiksa ayah dan ibunya meski orang tuanya sudah memohon ampun dan menyerahkan semua uang dan perhiasan mereka.

Dan..
Ruka juga mengingat dengan jelas bagaimana Gavin yang mengeluarkan pistol dari saku celananya dan menembaknya beberapa kali tepat di kepala ayah dan ibunya hingga tewas mengenaskan.
Ya, Ruka mengingat dua orang tuanya yang mati di depan matanya sendiri.

10 TAHUN YANG LALU

"Jangan menangis. Aku yang menyelamatkan hidupmu. Kamu bagian dari kami sekarang."

"Kakak siapa?"

"Panggil aku Gavin Pablo."

"Lalu aku siapa?"

"Ingat. Namamu.. Ruka Pablo."

Saat ini perasaan Ruka lebih dari tak karu-karuan jika mengingat semua itu. Rasa takut, benci, marah semuanya tercampur jadi satu dan meluap di dalam pikirannya.

Sial!

Bisa-bisanya selama tiga belas tahun ini dia tinggal dan hidup bersama seorang pembunuh orang tuanya sendiri. Selama itu Ruka bahkan selalu mengabdi dan menuruti segala perintah Gavin dengan patuh.

Tapi tidak hari ini!

Subuh dini hari Ruka pergi ke pelabuhan Boston dan dengan mudah menyusup masuk ke dalam sebuah kapal pengangkut barang imigran menuju pulau Asia. Ruka akan melarikan diri dari pria keji itu. Meski tau nyawa jadi taruhannya Ruka berjanji tidak akan pernah kembali dan melihat wajah bajingan itu lagi.

Ruka berharap kapal ini bisa membawanya dari tempat ini lebih cepat dari perkiraannya.

Ruka berharap kapal ini bisa membawanya dari tempat ini lebih cepat dari perkiraannya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
LA COSA NOSTAWhere stories live. Discover now