Happy reading
___________________________________________
Di kantin sekarang Lura Fara dan Dela, tengah asik mengobrol dan juga memakan makanan mereka, mereka membicarakan tentang Mira dan Axel yang tak masuk sekolah hari ini.
" Mira kemana ya?, tumben banget bolos kagak ngajak-ngajak". Ujar Fara bertanya.
" Yo ndak tau saya, orang di telfon juga gak di angkat ". Balas Lura dengan mengedikkan bahunya.
" Gak asik tau gak ada tu anak". Ujar Fara lagi dengan lesu. " Tapi gue juga was-was si, kalok dia diapa-apain ama si Axel".
" Gak mungkin itu ma". Saut Dela setelah menyedot minumannya.
" Dia emang keliatan galak, tapi gue yakin dia gak bakal macem-macem sama Mira". Lanjut Dela.
* karna dia baik *
" Moga aja ". Balas Lura sembari ingin memakan baksonya dengan sendok garpu.
Tapi tiba-tiba meja yang mereka tempati di gebrak oleh seseorang.
Brakkkk!!!
" Bakso gue!". Pekik Lura yang melihat baksonya sudah melayang akibat gebrakan meja itu.
" Lo apa-apaan anjir! , bakso gue melayang gara-gara lo! ". Sentak Lura menatap cewek itu dengan kilatan emosi.
" Ups sorry, sengaja ". Jawab cewek itu dengan menutup mulutnya dengan tangan kanannya.
" Lo bener-bener ya! ". Ujar Lura yang sudah mengepalkan tangannya emosi.
" Udah ah gak asik lo, mana temen lu itu?". Tanya cewek itu dengan bersedikap dada.
" Lo nyari siapa? ". Tanya Dela menatap cewek itu dengan tidak suka.
" Temen lo yang udah ganjen sama pacar gue". Jawab cewek itu.
" Pacar lo?". Tanya Fara bingung.
" Iya my bebeb Axel". Jawab cewek itu lagi.
" Hahaha gak salah?, bebeb Axel?, ngacak anjir mana mau dia ama lo? ". Saut Lura yang tertawa mendengar jawaban cewek itu.
Lura mendekat kearah cewek itu.
" Nih ya gue kasih tau sama lo, Axel itu pacarnya Mira, dan lo, lo siapa?, main ngaku-ngaku jadi pacarnya Axel, ngacak lo, udah penampilan kek gitu, wajah dah kayak topeng badut kayak gitu, lo ngaku jadi pacarnya Axel, lawak lo". Sindir Lura mengeluarkan kata-kata makiannya.
Fara dan Dela terbahak-bahak mendengar sindiran dari Lura, Lura di lawan.
Cewek itu mengepalkan tangannya kuat.
" Maksud lo apa ngomong gitu? ". Tanya cewek itu dengan esmosi.
" Wahh kesindir banget ya?, sorry sengaja". Jawab Lura yang menirukan gaya bicara cewek itu.
" Dasar lu". Tanpa aba-aba cewek itu menarik rambut Lura yang di ikat itu.
" Aww, gila sakit bego! , gue bales lo! ". Lura menjambak rambut cewek itu juga dengan tak kalah kencang.
Dan akhirnya terjadilah perang jambak menjambak rambut antara Lura dan cewek itu.
Sampai tiba-tiba suara teriakan seseorang menggelenggar di kantin itu terdengar.
" KALIAN BERHENTI!, IKUT SAYA KERUANG BK SEKARANG!! ". Teriak Pak Imam. Yang sukses membuat Lura dan cewek itu berhenti berkelahi.
******
Mira mengantar Axel pulang, tadinya Axel tak ingin pulang, tapi Mira memaksa Axel untuk pulang karna suhu tubuh Axel yang semakin tinggi, dan juga wajah Axel yang sudah sangat pucat.
YOU ARE READING
MIRAXEL
Teen FictionMenceritakan tentang Mira Almahera gadis cantik yang terpaksa harus terlibat dalam perseteruan antara kakaknya dengan Axelino Ganesha Anggara seorang ketua geng motor yang ingin membalaskan dendamnya. Tetapi hal itu malah membuat Axel jatuh cinta k...
