W Roronoa vs Niken W
Grand Omega itu menumbuhkan sayap hitam beraura emas tepat dibelakang punggung, sarung tangan kanan menciptakan dua bilah pedang emas beda panjang Roronoa memakai yang lebih pendek di tangan kiri....fly, dan tanpa memberitahu langsung melesat ke hadapan musuh.
".....!"
... Slash!?
Mata pedangnya tertahan oleh aura kekacauan yang dikeraskan ketika Niken mengibaskan lengan ke samping. Delapan Kepala itu kemudian menyiapkan serangan balasan berupa tembakan tak terlihat lewat telunjuk jari, yang dihindari cepat oleh Roronoa yang menyimpang ke kanannya.
"Urgh?!" lelaki ini langsung saja merasakan efek disease of Chaos. "Berkat Stand Form aku tidak terlalu merasakannya tadi, sekarang rasanya mulai kurasakan!"
"Mau mundur? Jangan terburu-buru. Temani aku dulu disini~!"
Thuuurssst!
Aura kekacauan yang dikendalikan sepenuh hati membentuk berbagai macam serangan yang cepat. Roronoa terbang di langit-langit ruangan disana seraya mundur untuk memulihkan diri.
Hah, ha, hah..
Grand Omega itu sudah ngos-ngosan menahan rasa sakit di dalam dan Stand Form nya mulai kacau kembali ke bentuk awal.
Disease of Chaos fase 2 telah tercapai membuat Grand Omega satu lumayan kesulitan mengendalikan Kode Nama nya sendiri. Vanishing Core adalah efek kedua dari disease ini dimana Pengguna Kekuatan akan hilang kendali akan kekuatan supernatural nya sendiri dan semakin lama akan benar-benar melenyapkan Kode Nama nya.
"S-sial.."
"Huhu~. Sepertinya aku lah yang menang, omega.."
"Biar kuberi kau dua pilihan. Bergabung atau mati. Kau harusnya bangga karena tidak banyak Pengguna Kekuatan yang membuatku tertarik..""H-heh. Apa kau bisa membunuhku saja?" tantang ia.
"Smile.."
Kkkkkrrsssk!!?
"!!"
Jantung Roronoa terasa seperti ada yang mencengkeramnya secara halus Grand Omega ini sontak saja berhenti karena sakit. "Ugh..!"
"Biarku ulang, tidak banyak yang membuatku tertarik terlebih di sifat.." senyumnya di akhir. "Mau bergabung~?"
"Aku rasa dia akan langsung menghancurkan jantungku sesaat kutolak, dan aku tidak boleh kalah saat ini. Jika aku kalah..siapa yang melindungi pintu disana??!"
...... Tap, tap!?
"..?" Roronoa mendengar suara langkah dari belakangnya.
"Bala bantuan?""?" Niken juga ikut melihat ke belakang Roronoa.
Suara langkah itu semakin jelas terdengar lalu ada seseorang datang ke ruangan yang sama.
"Dia.."
"Kapten Fanny..!"
"Kapten, aku butuh bantuanmu unt--ARKG!?" pinta Roronoa sebelum memuntahkan banyak darah.

YOU ARE READING
(SPW) - [6]Supernatural Powers : 5 Year War [END]
Fantasy[Buku Keenam dari Seri SPW] Kabar menghilangnya kekuatan Riza pemilik Kode Nama Author membuat situasi Wattpad Pararel menjadi tidak sama lagi. Mereka tidak memiliki harapan? TIDAK. Beberapa Pengguna Kekuatan dapat membangkitkan kekuatan penuh Kode...