***
2 Tahun kemudian
Pagi ini menjadi pagi yang sedikit berbeda dari biasanya, 2 tahun telah berlalu setelah mereka menghadiri acara melulusan mahen.
Ke 7 pemuda itu tak mampu menepati janji terakhir mereka, mereka pisah dengan jarak yang jauh.
Meninggalkan semua kenangan suka dan duka yang telah mereka lalui bersama.
Selama dua tahun ini semua nya berubah, setelah mereka lulus, mereka semua melanjutkan hidup dengan kembali ke kampung halaman mereka lagi. Nana mengikuti suami nya dan tinggal di kampung halaman Rendy, haikal dan keluarganya kembali ke Bandung, jaendra dan Raka kembali ke Bali, mahen sudah kembali ke tempat asalnya dan Cahyo yang harus kembali ke China. Meninggalkan jovan yang masih berada di tempat tinggal mereka di jakarta.
Pemuda bernama jovan itu bersyukur karna hubungan keluarga nya sudah membaik karna mereka, namun dirinya masih belum bisa melupakan kenangan bersama temannya.
Sekitar 1 bulan lalu jovan sempat berkunjung ke rumah haikal, namun semua nya hampa, rumah haikal sudah terkunci dalam keadaan kosong. Bahkan kebun abah pun sudah kering dan tak terawat.
Pemuda berkulit putih itu terdiam sambil menatap ke arah luar jendela.
"Jov, kanapa nak?" Tanya ayah
"Ehh, gpp yah cuman kangen aja sama yang lain" Balas jovan sambil tersenyum canggung
Ayah mengelus pelan rambut putra nya itu lalu berjalan keluar dan menutup pintu kamar jovan.
"Lo pada ga ada niatan balik gitu?" Ujar jovan sambil terus menatap langit
"Gw kangen"
Jovan terdiam hingga akhirnya ketukan dari pintu kamarnya membuat nya bangkit lalu berjalan ke arah pintu.
"Iya sebentar" Setelah mengatakan itu jovan berjalan lalu membuka pintu kamarnya.
Dan siapa yang ia lihat?...
"Hah! KAPAN DATANG WOII!!" jovan terkejud dan langsung memeluk semua teman temannya
"Mweheheheh lo pasti kagetkan?" Ujar haikal dengan wajah tengilnya
"Iya woii! Kaget banget gw" Ujar jovan tersenyum sambil memegangi dadanya
"Sebenarnya gw sama jaendra udh balik 2 minggu yang lalu tapi sengaja aja nunggu yang lain biar sama sama kesini" Jelas haikal santai
"Sedangkan gw emang udh ada niatan tinggal di sini aja" Ujar mahen
"Terus lo kenapa pulang?" Ujar jovan sambil menatap Cahyo
"gw kan emang tinggal disini, gw ke China cuman karna urusan keluarga doang"
"Ohhh"
"Terus Raka sama Rendy mana?" Tanya jovan dengan senyuman yang tak bisa tertahankan
"Tuh di bawah" Balas jaendra sambil menunjuk Raka yang kini menggendong anak Rendy.
"Henggggg, gw terharu lochhh"ujar jovan sambil menyapu air matanya
"Jovan mode alay"
"Dah ah, kuy kebawah"
Mereka semua pun berjalan ke bawah lalu duduk di sofa.
Mereka bercerita gembira menyalurkan rasa rindu satu sama lain.
Rasa rindu pada teman teman yang selalu mendukung dan menyemangatinya, sekarang mereka tau bahwa persahabatan itu penting.
YOU ARE READING
Circle bobrok | DREAMIES √
FanfictionCerita tentang kerandoman 7 anak ajaib dari asal yang berbeda, keluarga berbeda, dan nasip yang berbeda. 7 cowo bobrok, usil, dan petakilan luar biasa. Terutama haikal yang sudah menjadi jangkrik di circle mereka. Namun itu tidak menjadi masalah b...
