Chapter 45: Kembali Berkorban dan Semua Terbongkar

92.1K 7.4K 4.8K
                                    

JANGAN JADI SIDERS. BUDAYAKAN VOTE AND COMENT.

TERIMAKASIH BANYAK BUAT ANTUSIAS KALIAN BACA CERITA ALDEN&ZEA❤️

~o0o~

Seperti apa yang Alden katakan tadi, benar cowok itu sekarang sudah berada di parkiran rumahnya, memarkirkan motornya dengan rapi dan langsung masuk kedalam.

Alden tidak menunggu lama, cowok itu langsung menuju kamarnya dilantai dua sana dan hal pertama yang ia lihat adalah Zea yang terduduk di atas ranjangnya.

"Makan dulu, lo pasti laper," ucap Alden pada Zea.

Zea tersenyum senang, sebenarnya tadi cewek itu menelpon Alden ingin menitip makanan karena ia begitu lapar. Namun, niatnya ia urungkan karena mendengar suara Alden yang berbeda, sepertinya cowok itu sedang memiliki masalah, oleh karena itu Zea tidak ingin merepotkan Alden.

Namun, untung saja Alden sekarang membawanya makanan tanpa ia suruh, jadi ia tidak akan tidur dengan keadaan purut kosong malam ini.

Zea bangkit dari duduknya dan langsung berjalan kearah Alden. Alden menyondorkan makanan yang ia beli tadi pada Zea yang langsung diterima oleh Zea.

Zea berniat berjalan pelan kearah dapur, namun ucapan Alden membuat langkahnya terhenti dan menatap cowok itu.

"Siapin, kita makan bareng," ucap Alden tanpa menatap Zea.

"Berdua?" tanya Zea yang masih tidak percaya dengan ucapan Alden.

"Kenapa?" tanya Alden balik pada Zea yang langsung mendapat gelengan kepala dari Zea.

Tumben sekali cowok itu, biasanya cowok itu tidak mau makan berdua dengan Zea, lantas kenapa sekarang?

Zea tidak ingin berlama, cewek itu langsung melangkah kearah dapur berniat menyiapkan makanan, dirinya juga sudah sangat lapar.

Setelah memastikan Zea sudah bener-bener keluar kamar, Alden langsung menggantikan pakaiannya dengan yang lebih santai. Setelah beberapa menit, akhirnya Alden keluar kamar menuju ruang makan. Alden melihat Zea yang menyiapkan makanan dengan senyum yang terukir di bibir cewek itu membuat hati Alden tidak karuan. Senang? Suka? Sedih? Itu bercampur aduk.

Alden meneruskan langkahnya yang sempat terhenti tadi, cowok itu mendaratkan bokongnya di salah satu kursi sana.

"Lo serius mau makan bareng gue?" tanya Zea memastikan.

"Kenapa? Nggak boleh?" tanya Alden.

"Boleh boleh aja, tapi tumben banget lo gini," ucap Zea lagi. Tidak bisanya cowok itu seperti ini.

"Makan jangan banyak ngomong," ucap Alden pada Zea yang hanya berdiri saja di sana tanpa berniat untuk makan.

Zea yang berada tidak jauh dari Alden langsung mengambil tempat di depan Alden. Zea langsung mengambil nasi goreng itu dan beberapa makanan lainnya untuk segera ia santap.

Alden sama halnya, cowok itu mengambil nasi goreng dan langsung memasukkan kedalam mulutnya. Beberapa saat tidak ada yang mengeluarkan suara, kedua sepasang suami istri itu terlalu fokus memakan makanannya.

Alden yang bergulat dengan pikirannya sendiri, cowok itu memikirkan semuanya sekarang, ia harus memilih sekarang. Sesekali cowok itu menatap Zea yang fokus memakan makananya. Senyum nya terukir saat melihat betapa lahapnya cewek itu sekarang.

ALDEN&ZEA (TERBIT)Where stories live. Discover now