40. Anger

477 49 1
                                    

Baca sesuai urutan judul.
Vote dong tukhon:)

Heppi riding, typo(s) everywhere:')

........

D͓̽A͓̽R͓̽K͓̽ B͓̽L͓̽O͓̽O͓̽D͓̽

Hari ini James menemani Loverruk pergi belanja, memang sengaja ikut karena James ingin memastikan Loverruk aman. Talay masih di sekolah dengan dijaga beberapa pengawal di luar sekolah.

"Kamu sama mas Net makin lengket aja ya kalo aku liat liat."

"Ahahaha bisa aja mbak, sama aja sih kaya sebelumnya."

"Kamu suka mas Net dari apanya sih? Orang kasar begitu."

"Gantengnya sih hehe."

"Pandang fisik doang nih?"

"Mas Net juga baik kok kalo sama aku, cuma kalo kumat aja kaya setan."

"Jujur aja ya, kata mendiang suamiku mas Net itu ga pernah deket sama cewek atau cowok manapun, kamu beruntung lho."

"Ya siapa yang nolak pesonaku sih mbak? Ahaha becanda ya."

"Kamu emang cantik sih, aku aja iri sama kamu."

"Iri kenapa mbak?"

Loverruk hanya tersenyum, dia lanjut memilih bahan makanan.

"Mbak beli dagingnya banyakan aja."

"Cuma buat orang empat kenapa banyak-banyak?"

"Ya gapapa hehe, ambil aja semua yang ada di situ."

"Yakin James?"

"Iya mbak, ambil aja nanti simpen sebagian di Gamma sisanya yang banyak taruh Alpha aja."

"Seingatku mas Net ga terlalu doyan."

"Aku yang suka daging."

"Oh gitu, oke deh."

"Talay ga butuh apa-apa lagi mbak? Alat tulis mungkin?"

"Ga ada James."

"Mainan?"

"Di kamar Talay udah kebanyakan mainan, aku capek beresinnya."

"Maaf ya mbak karena ga ada pembantu lagi."

"Gapapa, tapi emang kenapa kamu pecat semuanya."

"Em... Ada deh alasannya hehe."

Loverruk manggut-manggut aja.

Mereka berbelanja banyak sekali, dua troli besar sampai terisi penuh dan dominan isinya daging. Ada daging sapi, babi, ayam dan ikan. James mengambil seluruh persediaan daging dari supermarket itu.

"Kamu sesuka itu sama daging-dagingan?"

"Iya mbak, sama aku bagi ke temenku juga nanti. Terus aku bawain buat ayah di rumah sakit."

"Oo kirain buat kamu sendiri."

"Ya mana abis mbak."

Mereka menuju kasir dan James membayar semuanya dengan uang yang dia punya. Setelah urusan perbelanjaan selesai, mereka beristirahat di food court karena mereka tadi tidak sempat sarapan.

James dan Loverruk memilih meja yang ada di dekat wastafel agar lebih mudah nantinya. Di food court ada banyak sekali kedai makanan yang berbeda. Saat sedang melihat-lihat James tidak sengaja menangkap sosok yang dia kenal.

"Kita beli makanannya terpisah aja ya mbak, ini uangnya." James memberikan sejumlah uang yang cukup banyak untuk sekedar membeli makanan.

"Kebanyakan ini James."

𝕯𝖆𝖗𝖐 𝕭𝖑𝖔𝖔𝖉 [𝖒𝖆𝖙𝖚𝖗𝖊 ++]Where stories live. Discover now