Alvarez Azkantara Narendra

BAB 10

Ella POV:

Aku saat ini sedang di supermarket, bukan tidak ingin bersekolah, aku hanya sedang malas.

Author) sama aja dong

Saat sedang berjalan Tiba-tiba saja ada sebuah motor yang datang menghampiriku.

"Kurasa itu Nabila"_ella

Setelah pemilik motor turun, ternyata benar dia adalah nabila.

" Assalamu'alaikum Rosa, kamu ngak sekolah "Ucap Nabila kebingungan karena ini kan jam sekolah kenapa aku tidak memakai seragam.

" Emm aku bolos"jawab Ella

"Kenapa? " Tanya Nabila kurasa dia kecewa.

Tapikan dia juga tidak sekolah, lihat saja dia hanya memakai hudie dan celana kelonggaran.

"Aku hanya lelah" Jawab ku

"Masih tentang mereka" Tanya Nabila

"Mungkin, aku lelah selalu disalahkan" Lanjut ku lagi

"" Jangan menyerah Rosa, kamu sudah cukup jauh " Ucap Nabila

"Emm, dari pada kamu bengong ngak jelas di sini, udah kaya anak hilang, mending ikut aku" Ucap Nabila

Membuat ku merasa senang

"Ayok deh gas pol" Ucap ku

Skip

Author POV:

Nabila dan Rosa berhenti di sebuah tepi sungai, di mana Rosa pernah mencoba bunuh diri.

Sesampainya di sana mereka memilih duduk di rerumputan menikmati ciptaan yang maha mengasihani lagi maha penyayang.

"Kamu ingat ngak, pas pertama kali kita ketemu? " Tanya Nabila
membuka topik obrolan

"Ingatlah masak enggak" Jawab Rosa

"Saat itu aku terpuruk dan mencoba bunuh diri" Ucap ku

"Yang kesekian kalinya" Ledek Nabila

"Iya, yang kesekian kalinya, lalu datang seorang wanita memakai helm full face sampai sekarang" Sindir Rosa balik.

Mendengar itu Nabila hanya menggaruk kepalanya yang tak gatal

"Lalu dia menolong ku, dia berkata 'aku akan menjadi sosok itu, yang ada saat kamu kesulitan' namun setelah mengucapkan itu beberapa tahun kemudian dia menghilang" Lanjut Rosa

"Suatu hari aku bertemu dia lagi, dia menjelaskan bahwa dia sedang melindungi seseorang"

"Setelahnya aku bertanya, apakah kamu akan melindungi ku seperti dia juga, dia menjawab, ya aku akan melindungi mu seperti itu juga" Ucap Rosa

"Apakah kau merasa ada yang berbeda dari ku" Tanya Nabila

"Apa? " Tanya Rosa

"Aku tidak bersekolah dan ikut bolos seperti mu" Ucap Nabila

"Hahaha, itu mah memang kamunya aja yang males" Jawab Rosa

"Haha, Iya sih" Nabila

Tiba-tiba mereka terdiam

"Bila? " Panggil Rosa

"Emm" Nabila

"Bisakah kita seperti ini untuk selamanya" Tanya Rosa

"Bisa saja jika Allah berkehendak" Jawab Nabila

"Apa kamu tidak mengabari sahabat mu" Tanya Nabila

"Siapa? " Tanya Rosa