BAB 11

18 3 1
                                    

Hari ini adalah hari yang sangat di tunggu oleh anak 12 IPA 1,hari ini mereka akan studytour ke Bali.

"Mah Kayla berangkat ya" Ucap Kayla pamit pada mamanya.

"Iya hati-hati di jalan ya sayang" Jwab sang mama.

"Iya mah, assalamualaikum" Jawab Kayla sambil memberikan salam.

"Wa'alaikumussalam sayang" Jawab salam mama Kayla.

Kayla segera menuju ke rumah Ella, karena semalam Ella menelpon nya meminta jemput.

Sesampainya di rumah Ella Kayla membunyikan klakson mobil.

Tid

Tid

Tid

"SEBENTAR" Ucap Ella dari dalam
Setelah beberapa menit menunggu keluarlah manusia yang bak Sinderella.

"Lama banget" Ucap Kayla

"Maaf tadi ke kamar mandi" Jawab Ella

"Mana koper kamu" Tanya Kayla

"Itu" Jawab Ella sambil menunjuk sebuah koper yang berada di depan pintu rumah.

Kayla mengambil koper Ella dan memasukkan nya ke bagasi, bukan tanpa alasan, Ella memegang banyak sekali barang di tangannya.

"Kamu mau studytour atau mau kabur dari rumah banyak banget barang bawaan mu" Damel Kayla

"Dua-duanya" Jawab Ella

Membuat zahra merasa kesal, dasar manusia satu ini.

Kayla melajukan mobilnya menuju sekolah dengan kecepatan sedang, sesampainya di sekolah mereka berbaris di lapangan sesuai kelas.

"KELAS 12 IPA 1 DISEBELAH SINI" Ucap seorang anggota OSIS
Zahra dan Ella bergegas menuju rombongan.

"ZAHRA" Ucap Rani heboh

"Aduuuhhh Rani jangan teriak-teriak bisa ngak sih" Ucap Ella

"Ehe, maaf el, soalnya aku salfok sama zahra tumben mau makek baju begini" Jawab Rani cengengesan.

"Emang biasanya aku gimana" Tanya zahra pada Rani

"Kan bisanya kamu suka pakek gamis" Jawab Rani

"Kamu salah" Ucap zahra

"Ha" Ucap Rani bingung

"Aku lebih sukak pakek kaos dari pada gamis" Jawab zahra

"Ha yang bener" Ucap Ella

"Iya" Jawab Zahra

"DIBERITAHUKAN KEPADA SISWA SISWI KAMI SEMUA SILAKAN MENUJU KE BASS YANG TELAH DISIAPKAN" Ucap anggota OSIS

Mereka semua menuju ke bess, sesampainya di sana Zahra memilih duduk di samping jendela.

Tiba-tiba saja ada seorang laki-laki bermasker duduk di samping Zahra membuat nya tidak nyaman.

"Maaf bisa pindah ngak, kita bukan mahram ngak boleh duduk bersebelahan" Ucap Zahra dengan sopan

"Bawel banget sih" Jawab laki-laki itu sambil membuka maskernya
Ternyata itu adalah varez, dia memilih bertukar tempat duduk dengan Rina.

" Rina lo duduk samping Kayla sana "Ucap varez

" Ok" Jawab singkat rina

Rina pun berpindah duduk di samping Kayla.

"Hai Zahra" Ucap rina

"Hai" Jawab Zahra

Kayla sedari tadi memandang varez, ia rasa tidak enak hati karena sudah meminta varez untuk pindah, namun kalau  varez duduk di sampingnya pun dia takut dosa.

Alvarez Azkantara NarendraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang