11| mencurigakan

5K 330 26
                                    

Follow ig author yuk= @re_rky_wattpad.

~[][][]~

*plak...*

Delta terjatuh karena tidak seimbang akibat tamparan yang di berikan oleh Albian, semua Geng inti Axzero juga berada di sana dan menatap Delta tak suka.

"Lo apa-apaan hah???..." Bentak Abel tak terima dengan apa yang di lakukan Albian kepada sahabatnya.

"Lo nggak usah ikut campur" bisik Reza kepada Abel.

"Enak aja lo, dia sahabat gue" balas Abel menginjak kaki Reza.

"Sialan lo" maki Reza memegang kakinya yang sakit.

"LO APAIN GESYA HAH..." Tanya Albian dengan bentakan.

"Maksud lo apa, gue nggak apa-apain dia" balas Delta bingung pipinya bahkan sudah memerah dan mulai memanas akibat tamparan tadi.

"Lo nggak usah bohong nggak guna tau nggak, jelas-jelas Gesya nangis karna lo bully" timpal Gio.

"Gue nggak bully Gesya, dia nangis karna nggak sengaja nabrak gue tadi" ucap Delta membela diri.

"Ck ketauan banget bohong lo, mana ada orang nangis karna nabrak orang" ucap Reza tersenyum smirk.

"Lo buta, Tuh Gesya nangis karna nabrak Delta" timpal Abel kesal, bukti udah di depan mata masih aja nanya.

"Gue beneran, lo bisa tanya sama Gesya sendiri kalo gue nggak bohong" ucap Delta memelas.

"Lo pikir kita percaya hah, justru Gesya bakal bela lo karna takut" bukan Albian yang bicara kali ini, tetapi Daren yang bicara.

"Lo sebenarnya kakaknya siapa sih bukannya belain adek lo malah belain orang lain" ucap Hera tak terima atas tuduhan Gang Axzero kepada sahabatnya.

"Ayo ta lo nggak usah peduliin mereka, kita nggak salah" lanjut Hera membantu Delta untuk berdiri.

Delta berdiri perlahan kakinya benar-benar sakit, baru saja ia ingin pergi Albian lagi-lagi menahan pergelangan tangannya, "Gue nggak akan biarin lo pergi sebelum lo minta maaf" ucap Albian dengan sorot mata tajam.

"Lo budek hah, Delta udah bilang kalau dia nggak salah ngapain minta maaf".

"Dengar ya, yang seharusnya minta maaf tu cewe Lo karena udah nabrak Delta, bukannya Delta yang lo suruh minta maaf" lanjut Hera emosi.

"Gue nggak perlu karangan dari lo, GUE BILANG MINTA MAAF DELTA..." bentak Albian dengan nada khasnya.

"LO SIAPA HAH???..., gue udah bilang kalo gue nggak salah, lo bahkan nggak ada waktu Gesya nabrak gue, gue suruh lo tanya cewe lo tapi apa lo malah tuduh gue yang enggak-nggak".

"Gue nggak akan minta maaf karna gue tau bukan gue yang salah" ucap Delta, ingat dia lagi datang bulan jadi emosinya bisa keluar kapan saja.

Delta berjalan dengan terpincang-pincang menuju Gesya gadis itu masih saja terisak dan terlihat ketakutan saat ia mendekat, Delta benar² tidak habis pikir dengan gadis ini mengapa ia menangis sedang kan ia tidak berbuat apa², "gue mau tanya sama lo, gue apain lo hah??..." Tanya Delta pelan.

Gadis itu menggeleng "kak Delta nggak salah, aku cuman takut aja kalo kak Delta bakal marah karena Gesya nggak sengaja nabrak kak Delta".

"Kak Albian ini salah aku, kak Delta maafin Gesya karna buat kakak dimarahin" ucap Gesya masih dengan isakan.

"Lo dengar kan, gue nggak salah justru gue korban di sini karna gara² cewe lo kaki gue terkilir sedangkan cewe lo cuman dapat goresan dan lo malah nampar gue tanpa tahu penyebabnya" ucap Delta kemudiaan beranjak pergi dari sana dengan bantuan Abel dan Hera.

Bitter RealityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang