88 Pasir emas

6.3K 981 59
                                    

~ Tapi, saat kami mendekat. Secara tiba-tiba Yuda menyerang Moya.

Rein terdiam mendengar penjelasan dari Moya. Tatapan matanya mengarah pada Croft, untuk meminta penjelasan lebih rinci.

[ Saya sudah mencari informasi terkait pasir emas. Itu adalah salah satu sihir pertahanan yang dimiliki oleh pasir emas. ]

[ Sihir itu membuat siapa pun yang mendekati pasir emas akan bertarung dengan rekan mereka sampai mati, atau membuatnya melakukan bunuh diri. ]

[ Dengan begitu, tidak ada yang akan mengambil pasir emas dari sini. ]

Croft memberikan penjelasan sesuai dengan informasi yang dia miliki. Dia menatap wajah Rein yang juga sedang melihatnya.

'Bagaimana menurutmu?'

[ Hah! Tidak ada yang bisa menghalangi saya dalam hal emas. ]

Sudut mulut Rein berkedut mendengar ucapan percaya diri dari Croft. Dia menatap ke arah yang lainnya.

"Dengar semuanya."

Kecuali Yuda dan Farenzo, mereka semua memandang ke arah Rein atas ucapannya.

"Jangan ada yang mengikuti ku, dan tetaplah di sini. Aku akan kesana sebentar," ucap Rein menunjuk ke arah pasir emas.

"Aku mengerti," sahut Vira.

Myta menatap Vira, lalu melihat wajah Rein. Dia mengangguk dan mengucapkan kalimat yang sama seperti Vira.

~ Myta mengelti.

~ Bell Bell.

Bell juga mengangguk setuju. Moya melihat Croft, lalu mengangguk.

Rein mengambil langkah maju. Dia berjalan mendekati pasir emas bersama Croft yang melayang di dekatnya.

Netra matanya melihat ada beberapa mayat kesatria dari kediaman keluarga Rexxon, dan jamur biru yang telah mati akibat pertarungan.

Rein juga melihat tubuh monster yang sudah mati berada tak jauh darinya. "Apa pasir emas itu hidup? Tindakannya cukup kejam untuk ukuran benda mati," ujar Rein berkomentar.

[ Ya, dia hidup. Untuk itu kita perlu membunuhnya. ]

Croft menjawab dengan santai. Dia menyentuh pipi Rein untuk menyalurkan kekuatannya, hingga membuat netra mata Rein berubah warna menjadi emas seperti miliknya.

Dengan begitu Rein dapat melihat pasir emas tanpa tertipu oleh sihir pertahanan milik pasir emas.

Rein kini sudah berada di dekat pasir emas, dia ingin melangkah lebih dekat namun sekumpulan pasir emas menyerangnya.

Rein terbang dari sana menghindari serangan tersebut. "Wow, dia sangat sensitif," ujar Rein berkomentar.

[ Master, anda butuh bantuan? ]

Rein menggelengkan kepalanya. "Tidak, aku ingin mengetes kemampuan baru yang telah aku analisis," jawab Rein.

[ Saya mengerti. ]

Croft mengangguk. Dia membeli popcorn dari fitur market, lalu duduk di udara untuk menyaksikan pertarungan Rein dengan pasir emas.

Setelah membaca buku tentang alchemist, Rein mendapatkan sebuah ide untuk menggabungkan dua kekuatan menjadi satu.

Rein menarik napas dalam-dalam, lalu berteriak keras ke arah pasir emas.

"AAAAAAAA!!!!"

Harmony explosion adalah gabungan dari kemampuan suara dan kekuatan angin. Kombinasi dari dua kekuatan itu menciptakan gelombang suara kuat dan gesekan angin yang dapat melukai target.

Suddenly Became A ChildTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang