42-【WL❦】Kembali ke Ibukota

582 76 20
                                    

【White Lotus❦】

【White Lotus❦】

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.

———

Memasuki musim panas. Istana Kekaisaran mulai membagikan es kepada setiap tuan di harem. Baik besar maupun kecil, masing-masing memiliki porsi mereka sendiri. Permaisuri Lee yang bermartabat benar-benar menjalankan tugasnya sebagai Ratu yang berbudi luhur. Bahkan jika Kaisar Taehyun tidak ada di Istana, dia sama sekali tidak menggunakan kekuasaan di tangannya secara semena-mena. Pertama karena dia harus mempertahankan citranya yang pemurah, dan kedua ada Ibu Suri yang selalu menatap posisinya seperti seorang ibu mertua yang tidak puas anaknya menikah dengan orang yang bukan pilihannya. Jika dia melakukan sedikit kesalahan, dia takut wanita itu akan mengambil alih kekuasaan Istana. Menurut Lee Nakyung, Ibu Suri memiliki hati seorang pencuri!

"Apakah semua es dan pakaian baru untuk musim ini sudah dibagikan?" Tanya Lee Nakyung pada antek-anteknya.

Luan yang merupakan tangan kanan mengangguk mantap. "Semua es dan pakaian baru untuk para selir sudah dibagikan tepat waktu, terutama bagian para selir yang hamil juga mendapat kain ekstra untuk membuat beberapa pakaian lagi. Budak telah diberitahu oleh penanggungjawab biro bahwa mereka akan melapor besok setelah menyelesaikan akun."

"Bagus." Lee Nakyung mengambil catatan medis para selir dan meski matanya memancarkan rasa dingin pada setiap kata 'hamil.' Dia masih mempertahankan ketenangan seperti sebuah bukit tinggi.

"Beberapa selir akan segera melahirkan, minta biro Pekerja untuk mulai menyiapkan para pelayan untuk melayani calon pewaris Kaisar. Periksa juga para pengasuh dan ibu susu... Oh ngomong-ngomong Istana ini telah mendapat kabar bahwa ada tiga selir hamil yang akan kembali dengan Yang Mulia. Kita juga harus mempersiapkan hal-hal untuk mereka, jangan sampai terlewat sedikit pun." Jelas Lee Nakyung dengan nada setengah sinis.

Luan dan para mama yang melayani Permaisuri saling berbagi pandang. Mereka tahu bahwa duri di dalam hati Permaisuri mereka masih meninggalkan rasa sakit. Mama yang lebih tua berkata, "Niang-niang bisa yakin dengan para pelayan ini. Budak akan memeriksa satu persatu orang-orang ini agar tuannya tidak mendapat masalah. Namun, Niang-niang harus lebih toleran dan fokus menjaga kesehatannya. Para selir ini hanyalah selir dan anak-anak mereka hanya bisa memanggil mu sebagai ibu mereka yang sah. Jangan sakiti hati tuannya dengan perasaan yang tidak perlu."

Mama yang lain adalah orang yang mengikuti Lee Nakyung sejak masih dirumah Lee pun ikut memberi nasihat. "Niang-niang adalah Permaisuri utama, selama Niang-niang berdiri kokoh disini, para selir tidak akan bisa melangkahimu. Adapun masalah pewaris, Niang-niang masih muda dan kita punya cara untuk menjadi sehat. Itu hanya menunggu waktu sampai Niang-niang bisa hamil lagi."

Lee Nakyung memejamkan matanya sambil menyentuh perutnya. Sejak dia keguguran beberapa tahun yang lalu, dia sudah mengkonsumsi berbagai tonik dan obat-obatan untuk memulihkan tubuhnya. Tetapi waktu yang dihabiskan bersama Kaisar sangat sedikit, bagaimana dia bisa cepat hamil hanya dengan satu atau dua kali hubungan?

WHITE LOTUS - TAEGYUWo Geschichten leben. Entdecke jetzt