46-【WL❦】Pikiran

446 66 10
                                    

【White Lotus❦】

【White Lotus❦】

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

———

Paviliun Fengxian menjadi ramai dan mendapat sorotan secara secara tiba-tiba. Pasalnya semua orang tidak pernah berpikir bahwa Kaisar Taehyun— sang penguasa akan datang secara pribadi ke tempat kecil itu. Satu-satunya tuan adalah Choi Cairen yang telah lama tinggal disana tetapi tidak pernah melayani sang Kaisar.

Melihat Choi Cairen benar-benar mampu membawa Kaisar Taehyun datang, semua pelayan dan kasim sangat senang. Mereka berharap tuan ini dapat terbang kecabang tinggi seperti dua pendahulunya.

Choi Yejun sedikit gugup karena ini pertama kalinya dia benar-benar berinteraksi dengan Kaisar secara intens. Sebelumnya mereka hanya bertemu sebentar dan bertukar kata yang tidak penting. Apalagi status Yejun sekarang adalah selir sang Kaisar. Dia melihat pria itu lebih dekat dan menemukan tempramen dingin pria itu sama sekali tidak disengaja, melainkan sesuatu yang sudah terukir ditulang dengan segala aura yang penuh keagungan.

Meski begitu, karena dia memiliki pengalaman bergaul dengan banyak pria di kehidupan sebelumnya, Yejun merasa mampu untuk mendekati pria ini. Seperti sekarang, setelah mereka membicarakan tentang resep getah yang dapat dimanfaatkan menjadi ban kendaraan. Tidak butuh waktu lama bagi Yejun menarik pria itu datang ke kediamannya.

"Selir tidak menyangka bahwa Yang Mulia akan datang, selir hanya punya teh bunga ini untuk disuguhkan." Yejun dengan malu-malnu menyeduh teh bunga melati di depan Kaisar Taehyun.

Aroma wangi yang lembut tercium dan Kang Taehyun yang sedikit linglung mulai merasakan relaksasi diotaknya. Pria itu menatap bunga melati yang mengering dan bertanya; "Apakah ini melati yang sama dengan yang tumbuh dipekarangan mu?" Taehyun datang ke tempat ini karena dia penasaran tentang pengetahuan selir di depannya.

Yejun berpikir bahwa Kaisar tertarik dan senyumnya semakin dalam namun tertahan dengan raut wajahnya yang dingin. "Benar Yang Mulia, selir punya banyak waktu luang sebelumnya dan melihat bahwa bunga melati diluar sangat menarik, kelopaknya jatuh berserakan dan selir merasa sayang untuk membuang-buang bunga yang indah ini. Jadi selir berinisiatif untuk mengeringakannya menjadi teh." Dia berbicara dengan cara yang lembut dan banyak menyiratkan kasih sayang. Yang sangat berbanding terbalik dengan ekspresi wajahnya. Yejun diam-diam mengintip Kaisar, bulu matanya yang lentik bergetar saat dia melakukannya.

Tetapi wajah Kaisar masih sangat lurus dan sulit mengatakan apa yang tersirat dari tatapan dan gerak-geriknya. "Kamu sepertinya berbakat dalam menemukan hal-hal baru."

Yejun kali ini tidak menahan diri dari tersenyum. Ada kilatan bangga di matanya dalam sesaat. "Tidak banyak yang selir dapat lakukan. Ini hanya untuk mengisi waktu luang sambil belajar."

Jawaban yang klise.

Sejak Choi Beomgyu dan Guo Jia diketahui memberikan kontribusi kepada sang penguasa, keduanya mendapat apresiasi dari Kaisar. Keduanya terkenal diharem dan beberapa orang juga mencoba mencari bantuan dengan cara yang sama. Hari ini selir satu mendapatkan cara itu dan besok selir lain mengungkapkan cara membuat sesuatu. Pada awalnya Kaisar memang agak tertarik tetapi lama-kelamaan hal-hal berubah menjadi terlalu mengada-ngada dan semua dilakukan secara tidak tulus. Kang Taehyun sudah lama muak.

WHITE LOTUS - TAEGYUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang