Bab V: Raja Naga Hitam Dan Angin Topan Beliung

1 0 0
                                    

Keesokan harinya, seperti biasa Rayga bangun lebih pagi untuk baca kitab suci dan berdoa. Setelah itu dia bergabung dengan rekan-rekannya. Setelah sarapan pagi semua peserta Equator Sydney dan Shaman Bharata yang tersisa telah bersiap untuk menyerang Raja Naga Hitam dan segenap tentaranya.

Ternyata pagi itu hanya tersisa Raja Naga Hitam dan sisa belasan ribu pasukan ghoulard sedangkan para naga pedang sama sekali tidak terlihat. Seperti biasa Raja Naga Hitam mengeluarkan raungan yang menggema dan berkharisma, dia hanya memiliki sisa 130,130 poin kehidupan dari 200,000 poin kehidupan.

 Seperti biasa Raja Naga Hitam mengeluarkan raungan yang menggema dan berkharisma, dia hanya memiliki sisa 130,130 poin kehidupan dari 200,000 poin kehidupan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Setelah melihat keadaan maka terjadi perubahan strategi perang. Rayga, Suery, Saori, Brianna dan Kyoshiro akan menjadi tim yang melawan Raja Naga Hitam. Leonard, Brahm, Jabal, Komang, Sarah dan Jay akan menjadi tim yang melawan tentara ghoulard.

Sedangkan Elena akan menyerang dengan menggunakan panah dari balik benteng kerajaan Domino bersama tentara Domino menyerang menggunakan tembakan meriam dan panah. Elena akan berperang sambil menjaga tubuh Barbara yang masih duduk dalam keadaan koma di sebelahnya.

Ini adalah permintaan Brahm agar kelompok Shaman Instutite tetap dapat berperang sambil menjaga Barbara dari serangan rahasia kerajaaan Domino. Elena memang sengaja diatur tinggal di dalam benteng oleh Rayga.

Bahkan seekor ular tanah sudah dipersiapkan oleh Brahm untuk berjaga-jaga jika raja dan menteri Domino melakukan penyerangan balik setelah kelompok mereka berhasil memenangkan perang melawan Raja Naga Hitam.

Setelah keluar dari pintu gerbang benteng, Rayga merasakan ada sesuatu yang melewatinya tetapi dia tidak melihat apapun. Jabal bertanya: "Ada apa Rayga?"

Rayga menjawab: "Tidak, saya merasakan barusan ada yang melewatiku. Tetapi mungkin saya salah."

Di sekitar depan gerbang, seekor ular yang membawa kantong serpihan kristal keluar dari dalam tanah. Brahm memberikan sebuah kantong serpihan kristal kepada Leonard. Setelah itu ke 13 peserta berpencar sesuai strategi yang sudah mereka bahas sebelumnya.


Pejuang Madesu VS Raja Naga Hitam

Dengan kecepatannya Suery memancing kemarahan Raja Naga Hitam dengan terus memanah sambil berlari ke arah barat untuk memisahkan Raja Naga Hitam dari tentaranya. Walau begitu Raja Naga Hitam tidak bergeming dan tetap bertarung di sekitar tentaranya.

Sampai ketika Rayga menghantam mulutnya dengan tembakan sinar penghancur dari jurus Penghukuman Elemen Trinitas yang mengurangi 1200 poin kehidupannya barulah Raja Naga Hitam mulai mengejar Rayga dengan penuh amarah.

Rupanya Raja Naga Hitam masih mengingat akan serangan Rayga tadi malam ke kepalanya. Rayga terbang menjauh dari daerah perang diikuti kelompoknya.

Setelah Raja Naga Hitam berhasil dipisahkan jauh dari tentaranya barulah strategi bertarung diterapkan. Raja Naga Hitam memiliki elemen api dan kegelapan maka hanya elemen cahaya dan air yang efektif melawannya.

Angels Battle 6 DraconianWhere stories live. Discover now