wang yibo mafia kejam yg tidak kenal ampun, membunuh siapa pun yg berani mengusiknya.
sean pemuda polos yg mengklaim wang yibo mafia kejam itu adalah miliknya. yg selalu mengganggu wang yibo.
bagaimana kah cara yibo untuk menyingkirkan pemuda polos...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sampainya sean di rumah hadiah terakhir dari orang tuanya. Sean masuk dan membersihkan dirinya, 15 menit kemudian sean keluar dengan keadaan segar.
Sean pun merebahkan tubuh lelahnya di kasur empuknya. Sean menatap langit-langit kamarnya.
Ma, pa sean rindu kalian, semoga papa dan mama tenang di alam sana" guman sean kala mengingat kedua orang tuanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sean zhan pemuda polos mengklaim wang yibo sebagai istrinya titik.
Sean pun memejamkan matanya, tak lama dengkuran halus pun terdengar. Sean tidur dengan lelapnya.
Sementara wang yibo baru saja sampai dirumahnya. Ia sangat lelah dan tidak mau di ganggu untuk saat ini. Wang yibo pun langsung masuk kamar mandi untuk membersihkan dirinya. Setelah segar yibo pun keluar dan membaringkan tubuhnya di kadur empuknya.
Pikirannya melayang entah kemana, sampai tiba-tiba bayangan pemuda yg mengaku calon suaminya itu terlintas di otak pintarnya. Wang yibo tersenyum sendiri kala mengingat kelakuan pemuda itu. Yibo pun mengambil ponselnya yg berada di nakas, lalu menghubungi seseorang.
"cari informasi tentang pemuda yg di jalan tadi itu" perintah yibo.
"baik bos" jawab yg di sebrang sana.
Panggilan pun terputus sepihak dari yibo, yibo meletakan ponselnya kembali ke nakas di samping tempat tidurnya. Ia pun tertidur karna sangat lelah.
Paginya apa yg di minta oleh wang yibo pun sudah ada di meja kerjanya. Wang yibo membaca dengan teliti data tentang pemuda yg mengklaim dirinya sebagai calon istrinya itu.
"jadi namanya sean zhan, anak yatim piatu yg malang, pasti banyak yg memanfaatkan kepolosannya" gumam yibo merasa kasihan.
Sean zhan bekerja sebagai pembersih di kuburan, juga seorang mahasiswa berprestasi di universitas gusulan kampus elit milik yibo, dan mendapatkan kan beasiswa penuh karna kepintarannya. Sean zhan juga bekerja paruh waktu di bar xxx dan itu juga adalah bar milik wang yibo.
Sean tinggal di kawasan komplek xxx elit itu, tapi sean bukan orang kaya. Seanlah satu-satunya orang miskin yg tinggal di daerah itu. Sean tinggal di rumah peninggalan orang tuanya.
