11

2K 191 16
                                    


"apa yg terjadi?" tanya tuan Jiang saat melihat anaknya di gendong oleh haikuan.

"dimana kamarnya?" bukannya menjawab Haikuan malah bertanya balik.

"mari ikut saya" jawab nyonya Jiang.

Haikuan pun mengikuti nyonya Jiang.

"apa yg terjadi dengan anak saya tuan muda Wang?" tanya tuan Jiang sekali lagi.

Sedangkan orang yg di tanya hanya diam menatap kosong. Ia seperti mayat hidup saja. Xuan yg melihat gegenya begitu terpuruk pun angkat bicara.

"maaf paman, A-cheng pingsan karna Sean sudah meninggal dalam ledakan yg terjadi di rumahnya" jawab Xuan panjang lebar.

"apaa,,," teriak tiga orang itu, tuan Jiang begitu terkejut mendengar kabar anak dari kakaknya meninggal, Xuanlu dan nyonya Jiang yg baru saja menghampiri mereka juga sangat terkejut mendengar berita kematian Sean.

"Sean,,mama,,kenapa semua orang sangat jahat pada keluarga paman Xiao dan paman Wei?" tangis Xuanlu pecah dalam pelukan mamanya.

"maaf tuan Jiang bila kami telah lancang, tapi bisa kah anda menjelaskan semuanya pada kami?" pinta Haikuan.

"baiklah, akan ku ceritakan semuanya" jawab tuan Jiang.

Karna percuma juga mereka tetap merahasiakan semuanya. Sekarang sean juga sudah menjadi korban dari orang-orang jahat itu.

"jadi begini tuan muda Wang, tuan Haikuan, Sean sebenarnya adalah Xiao Zhan, anak dari kakak ku Xiao Yun Shi dengan kakak ipar ku Xiao Yan, tapi keberadaan Xiao Zhan sengaja di sembunyikan demi keselamatannya" ucap tuan Jiang panjang lebar.

Akhirnya tuan Jiang pun menceritakan semuanya, tanpa ada yg ia sembunyikan lagi dari mafia Wang itu.

Flasback.

Disebuah mansion besar itu terlihatlah keluarga besar Xiao sedang berkumpul di ruang khusus untuk mereka melakukan pertemuan keluarga.

Disana ada tuan Xiao Yan dan istrinya Xiao Yun Shi beserta anak semata wayang mereka, yg bernama Xiao Zhan. Selaku pemilik rumah.

Terus disana juga ada tuan Jiang Peng Mian beserta istri dan kedua anaknya. Yaitu nyonya Yu selaku istri dari tuan Jiang, Jiang Xuanlu anak pertama mereka dan Jiang Zhoucheng anak kedua mereka.

Dan disana juga ada tuan Lanzhan dan istrinya Xiao Wei selaku adik dari tuan Xiao Yan. Tuan Lan dan Xiao Wei tidak memiliki anak karna Xiao Wei tidak memiliki rahim.

"ge, maksud gege mengumpulkan kita semua disini itu apa?" tanya Xiao Wei penasaran.

"baiklah, jadi begini, Lan dan Wei, gege mau minta tolong pada kalian, untuk menjadi orang tua bagi Xiao Zhan dan mengganti marganya" ucap tuan Xiao sendu.

"apa maksud gege?" tanya Wei tidak mengerti.

"Wei, kau tau kan pekerjaan gege ini sangat berbahaya, membuat senjata mematikan untuk mafia itu, pasti resikonya sangat besar, jadi gege tidak mau sesuatu yg buruk menimpa Xiao Zhan saat gege tidak bisa menjaga dan melindunginya, jadi gege mohon bawa Xiao Zhan pergi bersama kalian" jelas tuan Xiao panjang lebar.

"apa gege yakin akan menyerahkan hak asuh Zhan-Zhan pada kami?" tanya Lanzhan. Jujur saja ia sangat senang bisa memiliki Xiao Zhan menjadi anaknya, selain karna Xiao Zhan yg sama manisnya seperti istrinya, Xiao Zhan juga lebih mirip ke istrinya.

"sangat yakin Lan, karna kalo gege meminta Jiang yg merawatnya, Xiao Zhan akan cepat di temukan" ucap tuan Xiao lagi.

"hm,,baiklah ge, kami akan menjaga dan merawat Xiao Zhan menjadi anak kami" putus Lanzhan. " dan mulai sekarang namanya adalah Lan Sean Zhan" tambahnya lagi.

"Jiang bagai mana menurutmu?" tanya tuan Xiao pada adik iparnya.

"aku setuju ge, karna mereka juga tau kami memiliki dua anak, kalo Zhan-Zhan ikut kami, kami tidak yakin bisa menyembunyikannya lebih lama" jawab Jiang.

Dan sejak saat itu Xiao Zhan ikut dengan papa Lanzhan dan juga mama Wei.

Tapi naas bagi mereka setahun setelah kematian tuan dan nyonya Xiao. Keluarga Lan juga mengalami nasip yg tidak jauh berbeda dengan tuan Xiao. Mereka juga mati di bunuh karna di kira kalo mereka mengetahui tentang senjata yg di buat oleh tuan Xiao itu. Beruntung bagi Sean sudah mereka sembunyikan, dan tidak pernah mereka ekspos di publik. Jadi keberadaan Sean tidak di ketahui oleh musuh. Hingga Sean dewasa, Sean juga tinggal seorang diri di rumah pemberian orang tua kandungnya, dan tuan Jiang sengaja membuat seolah Sean dan A-cheng itu hanya bersahabat untuk menutupi kemungkin musuh akan mengendus keberadaannya.

Flasback end.

"tapi sekarang keponakan ku yg malang itu tetap menjadi korban, dan musuh tetap menemukannya" ucap tuan Jiang dengan air mata yg tidak hentinya mengalir dari peluput matanya.

"Kuan, cari tau siapa orang yg telah berani membunuh kekasihku itu" perintah Yibo dingin. Aura membunuhnya begitu kental.

Membuat mereka semua menjadi takut.

"ba-baik bos" jawab Kuan gugup.

"kami permisi tuan Jiang, dan terima kasih atas informasinya" ucap Yibo.

Mereka bertiga pun pergi dari mansion Jiang. Tidak ada waktu untuk bersedih sekarang ini. Meski di dalam hati Wang Yibo sangat sedih dan hancur. Tapi selama para pembunuh itu belum mati Wang Yibo tidak akan bisa hidup tenang.

Sampainya mereka di markas Wang Yibo dan Haikuan langsung berjalan menuju ruang untuk para hacker nya.

"bagaimana?" tanya Haikuan.

"pelakunya adalah nona Zhao Lusi tuan" ucap seorang hacker mewakili temannya yg lain.

"wanita sialan itu lagi. kuan kerahkan semua anak buahmu tangkap wanita licik itu, dan siska di hingga ia menyesal telah di lahirkan kedunia ini" perintah Yibo panjang lebar.

"baik bos" jawab Haikuan.

Haikuan segera menghubungi rekan-rekannya yg lain untuk menangkap Zhao Lusi. Bagaimana pun juga Zhao Lusi adalah orang yg sangat licik.

Sementara tuan Zhao dan anaknya sedang merayakan kehancuran Wang Yibo. Mereka yakin saat ini Wang Yibo pasti sedang meraung menangisi pemuda malang itu.

"aku sangat senang ayah, meski aku tidak bisa memiliki Yibo, paling tidak aku bisa melihat dengan jelas kekasihnya yg mati meledak itu bersama rumahnya hahahahaha" ucap Lusi tertawa bahagia.

"kau benar sayang, dan sepertinya saat ini adalah saat yg tepat untuk kita memporak-porakkan markas black devil's " balas tuan Zhao.

Ia pun menghubungi tuan Leo untuk melakukan rencana yg telah mereka siapkan jauh-jauh hari. Sudah saatnya untuk mereka menghancurkan black devil's.

Beberapa hari kemudian para anak buah tuan Zhao dan tuan Leo pun melakukan penyerangan besar-besaran ke markas black devil's. Black devil's yg mendapat serangan mendadak pun lumayan kewalahan.

Tapi itu tidak berlangsung lama, saat Wang Yibo dan para bawahan handalnya muncul. Pertarungan pun di menangkan dengan mudah oleh klompok black devil's.

Mereka menebak mati semua anak buah tuan Zhao dan tuan Leo tanpa sisa. Itu hanya sebagai peringatan kecil saja untuk kelompok tuan Zhao dan tuan Leo.

Tbc.   


Bay-bay.

mafia itu milikku (yizhan)Where stories live. Discover now