xiao zhan adalah single papa. yang harus berjuang untuk membesarkan dan merawat tujuh anak kembarnya.
bagai manakah kisahnya yuk ikuti ceritanya sampai selesai.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Nyonya Zhao yg masih berduka itu harus rela diseret oleh beberapa pria berbadan besar. Mereka semua tidak menghiraukan teriakan dari Nyonya Zhao.
Mereka terus menyeret Nyonya Zhao hingga masuk kedalam mobil, lalu pergi dari kediaman Zhao, meninggalkan mereka yg masih bengong dengan kejadian yg tiba-tiba itu.
Sampainya mereka di tempat bos mereka, mereka kembali menyeret Nyonya Zhao yg sudah gemetar ketakutan. Lalu mengikat Nyonya Zhao di samping Di Chong.
Nyonya Zhao sangat terkejut melihat Di Chong juga ada disana, yg sudah babak belur, di tambah lagi disana juga ada Wang Yibo dan tujuh bocah yg sekiranya berumur 11 tahun.
"Yibo ku mohon lepaskan aku, maafkan aku Yibo, tolong lepaskan aku" mohon Nyonya Zhao.
Namun tak di gubris oleh sang empu, Wang Yibo tetap di tempatnya duduk bersama ketujuh anaknya. Sean tidak ada disana karna Sean sedang melakukan perjalanan bisnis bersama Tuan Wang.
Sementara keadaan Di Chong sudah babak belur karna di hajar habis-habisan oleh para anak buah Wang Yibo.
"dad sekarang adalah giliranmu, untuk membalaskan dendam anak bungsumu" ucap Ibo.
"iya benar, ini adalah saatnya kau balas dendam atas kematian anak bungsumu" timpal Lian.
Wang Yibo pun melakukan apa yg di ucapkan oleh anak-anaknya, Wang Yibo mendekati Nyonya Zhao yg semakin bergetar ketakutan karna Wang Yibo membawa pisau.
"jangan Yibo, jangan bunuh aku, aku minta maaf karna tidak sengaja membunuh JunJun" Nyonya Zhao memelas.
"tidak sengaja kau bilang" desis Yibo.
"iya Yibo aku tidak sengaja" balas Nyonya Wang.
Jlep
Aaaaaggrrrhhh....
Jerit Nyonya Zhao.
Karna Wang Yibo langsung menancapkan pisaunya ke jantung Nyonya Zhao. Nyonya Zhao pun langsung mati di tangan Wang Yibo.
Wang Yibo yg merasa belum puas pun kembali menusuk tubuh Nyonya Zhao berkali-kali. Lalu pindah ke Di Chong, Wang Yibo melakukan hal yg sama kepada laki-laki itu. Hingga mereka berdua mati dengan mengenaskan.
Setelah mereka selesai. Mereka pun membakar tempat itu bersama kedua mayat itu. Setelahnya mereka pun pulang dengan puas hati.
Sampainya mereka di rumah.
Mereka semua pun langsung membersihkan diri.
"bagaimana kalian bisa tau kalau orang yg bernama Di Chong itu sedang menuju bandara?" tanya Wang Yibo.
"kami meretas semua sistem cctv dan juga menyadap ponsel mereka" jawab A-fan santai.
"begitu juga dengan cctv yg ada di rumahmu" tambah A-xian.
