ALAM DAN BIRUNYA[REVISI]

Janji Alam

****

" Dunia emang keras,makanya tuhan kirim gw buat lindungin elo ".

_Alam Akash Orion

"gw anter". suara rendah seseorang membuat biru sedikit tersentak,biru menoleh kebelakang dan mendapati seseorang yang sedang berdiri tak jauh dari tempatnya berada,sosok itu bersandar di tembok gudang sekolah,sosok itu menatap Biru.

Tatapan mereka bertemu,Yah laki-laki itu adalah Alam.

" k-kamu ". ucap Biru sedikit terbata karena habis terkejut,Alam berjalan kearah Biru dan berdiri sebentar di hadapannya,membuat jantung Biru memompa begitu cepat.
tanpa mengatakan sepatah kata Alam mengambil Alih sepeda milik biru dari genggamannya,membuat Biru semakin mengernyitkan dahi bingung dengan kelakuan Alam.

" kamu mau apain cihuy? ".Tanya biru  sedikit emosi,biru takut kalau Alam akan mengambil sepeda kesayangannya.

"naik ".ucap Alam,ia tidak menunggu Biru mengizinkannya untuk memakai sepeda miliknya,lihatlah bahkan Alam sudah duduk enteng di jok sepeda milik Biru.

" ha? ".Biru tidak mengerti dengan maksud Alam,Alam yang mengerti dengan kebingungan Biru hanya menghembuskan nafasnya pelan,ia kemudian mengambil Alih tas Biru yang terselampir di pundaknya dan menyimpannya di keranjang Cihuy,Dengan santai Alam menarik Tangan Biru untuk duduk di jok belakang sepeda milik Biru sendiri.

"e-eh".

" udah siap? ". Tanya Alam,biru yang belum tahu apa-apa hanya mengangguk saja,Alam mulai memutar sepeda milik biru meninggalkan sekolah Smaba yang nampak sudah sepi.

Di perjalanan pulang,Biru masih bertanya-tanya tentang laki-laki yang sekarang ada di hadapannya,kenapa dengan laki-laki ini? apakah ia sedang keserupan?mengapa ia jadi semena-mena kepada biru?banyak pertanyaan yang bersarang di kepala Biru,hingga sebuah suara membuyarkan Lamunannya.

"Gw Alam Akash Orion ".ucap Alam tiba-tiba,ia masih mengayuh sepeda milik Biru,Biru sedikit memiringkan wajahnya,Takut ia salah dengar,apakah laki-laki ini baru saja memperkenalkan dirinya lagi? sebenarnya Biru sudah kenal dengan Alam,terlebih lagi ketika pertemuannya dengan Alam pertama kali sudah membuat ia kesal.

" aku...".

" Lentera biru Naftalena".bukan Biru yang menjawab tapi Alam sendiri yang menjawabnya membuat Biru semakin bertanya-tanya,kenapa Alam tau namanya?apakah alam sudah mengenal biru?

" nama lo indah seindah orangnya ".ucap Alam masih menatap lurus kedepan, ya iyalah kalau menoleh kebelakang bisa jatuh mereka-_-

" kok kakak tau? Birukan belum kasih tau ".tanya Biru penasaran,Alam yang mendengar suara Biru sedikit tersenyum,terlebih ketika Biru memanggilnya dengan sebutan kakak.

" papan nama ". ucap Alam singkat,Biru langsung menatap name tag nya,benar di sana ada namanya, bisa jadi Alam sudah lebih dulu tau katena melihat Namanya di sana,Biru hanya membulatkan sedikit bibirnya.

" Lena ". panggil Alam,Biru mengernyitkan dahinya,Mereka masih di jalan dan masih berada di atas sepeda siapa yang Alam maksud lena?pikir Biru.

" kak Alam panggil Siapa?".Tanya Biru dengan nada penasaran,Alam tersenyum samar ketika Biru tidak menggunakan Kata 'kamu' hanya memanggil dirinya Alam,Dan sepertinya Alam menyukainya.

" lo ".ucap Alam singkat.

" namaku Biru bukan lena ".ucap Biru memperbaiki Ucapan Alam.

" gw gak mau sama ".ucap Alam lagi.