10. Belum Berakhir

3 0 0
                                    

DISCLAIMER:

Cerita dalam novel ini terdapat banyak adegan kekerasan, sadis, dan kata-kata kasar. Para pembaca diharap bijak dalan menyikapinya.

Menseki jiko
免責事項

Kono shosetsu no monogatari ni wa, boryoku, sadizumu, kibishi kotoba no shin ga kazouku fukuma rete imasu. Dokusha wa kore ni kenmei ni oto suru koto ga kitai sa remasu.
この小説の物語には、暴力、サディズム、厳しい言葉のシーンが数多く含まれています。読者はこれに賢明に応答することが期待されます。

この小説の物語には、暴力、サディズム、厳しい言葉のシーンが数多く含まれています。読者はこれに賢明に応答することが期待されます。

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Kizami dan Asano bertemu di lobi rumah sakit. Salah satu dari mereka sengaja menunggu—Kizami. "Aku tidak akan pernah mengampuni siapa pun yang menyakiti Sawajiri," ucapnya. "Akan kubalas jauh lebih menyakitkan."

Kata-kata Kizami terdengar begitu menakutkan di telinga Asano. "Apa makusdmu?" tanyanya, mulai merasa gentar.

Kizami menembakkan tatapan tajam penuh dendam, lalu berkata, "Kau pikir saja sendiri." Kemudian ia berlalu. Kembali ke bangsal, di mana kekasihnya tengah berjuang antara hidup dan mati.

Sebenarnya, Asano sudah lama mencurigai Kizami, bahkan semenjak Yuna Satoshi terjun dari atap gedung sekolah. Kini, kecurigaannya semakin menguat. Ia memiliki keyakinan, bahwa Kizami juga adalah dalang di balik menghilangnya Haruto, Mina, dan Naomi. Namun, jika ia melaporkan hal ini ke polisi, bukan tidak mungkin... dirinya, juga ketiga temannya tidak bisa lepas dari jeratan hukum. Karena merekalah yang menyebabkan Reyna dalam kondisi seperti ini. Belum lagi tindakan perundungan yang telah mereka lakukan selama ini.

Asano tidak kehilangan cara. Diam-diam, ia mengawasi Kizami, keesokan harinya setelah pulang sekolah. Buruannya itu terlihat memasuki sebuah gedung bekas sekolah dasar yang sudah lama terbengkalai. Dengan hati-hati, ia juga mengikutinya masuk ke tempat itu. Sementara dirinya tidak sadar, sudah masuk ke dalam siasat balas dendam Kizami.

Urusan berbuat jahat dan kejam, Kizami adalah yang terbaik di kelasnya. Jauh lebih kejam dari siapa pun yang bisa kau sebut namanya. Ketelitian serta kewaspadaannya membuat dirinya sadar sedang dibuntuti oleh Asano, dan ke tempat mengerikan inilah ia membawa target terakhirnya itu.

 Ketelitian serta kewaspadaannya membuat dirinya sadar sedang dibuntuti oleh Asano, dan ke tempat mengerikan inilah ia membawa target terakhirnya itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
The Bloody Secret (Tamat)Where stories live. Discover now