Chapter 8

3.3K 246 4
                                    


Sisi. Pov

Recap.

"Nak tolong lah jawab apa saja kami akan Terima." lirih mamah

"Aku... Aku... "

--------------------------------------------------------

'Mengapa lidah ku begitu sulit untuk ku mengeluarkan sepatah kata kata, meskipun aku marah kepada mereka. Tapi di dalam hati ku Aku sangat merindukan mereka dan sampai kapan ku Aku menyanyangi mereka.'

"Aku...aku... Kangen kalian berdua.." terisak ku dan berhamburan ke pelukan mamah dan papah

"kami juga kangen sama kamu Nak, Maafin mamah dan papah yaa. Mulai sekarang kita mulai semuanya. " ucap mamah

" Tapi mamah dan papah mohon jangan bongkar tentang rahasia kita begitu juga kamu Nak. Karena ini akan membahayakan kamu dan seluruh kerajaan kita. " jelas papah

Aku pun hanya mengaguk ngaguk...

Digo. Pov

" Rivan!!!" geram ku

"Iya tuan? " tanya Rivan

" siap kan mobil gue, gue mau ke rumah Sisi. " ucap ku

" Baik tuan. " balas Rivan

......... Skip.......

~Sampai di rumah Sisi~

Gue pun mengetuk pintu.

Tok tok.....

" Sisi ini gue Digo. " ucap ku

Tak lama kemudian pintu pun terbuka.

" Ha.. Hai Digo. " ucap sisi terbata bata

Aku yang penasaran melihat wajah Sisi dengan air mata yang sedikit mengalir.

" Lo knp Si??" tanya ku

"Gue.. Gue gpp kok Digo. Cuman kelilipan. " ucap Sisi

" Eh Digo, ayo masuk disini udara nya dingin. " ucap Sisi

" Ck, andai saja Kau tahu bahwa aku vampir Si. Aku tidak akan pernah merasakan yang namanya kesakitan. "ucap ku dalam hati

" OK Si. " jawab ku

Author . Pov

'Yaa Saat ini aku berdiri melihat ketampanan Digo dari depan ku. Entah knp? Tetapi aku sangat suka sekali melihat nya sedekat ini. ' ucap Sisi dalam hati

Sisi pun mengajak Digo masuk karena pagi Hari ini lumayan dingin.

" Nak, Sisi? Ada siapa? " tanya mamah sisi di ruangan Tamu.

" Ini mhmhnh.. Temen aku mah, namanya Digo." jelas Sisi

"Oh, hai.. " ucap mamah dan papah terpotong ketika ia melihat Digo.

' Astaga, bukan Kah laki ini adalah Raja Vampir yang dingin itu? Mau apakah Dia kesini menemui anak ku? ' ucap mamah Sisi dalam hati

" Raja dan Ratu Penyihir sedang apa kesini? Knp Sisi memanggil Ratu Penyihir dengan sebutan mamah?? Ini sama sekali tidak masuk akal? " ucap Digo dalam hati.

" Mah, Pah, Digo?! " pekik Sisi

" Eh Iya sayang?" tanya mamah dan papah

"Iya Si? " tanya Digo

" Kok kalian pada melamun si? Udah gitu tatapan nya kayak lomba pelototan gitu? Memang mamah sama papah kenal dengan Digo? " tanya Sisi

" Mhmhnh, gk kok Nak. Mamah sama papah gk kenal Digo. Kan baru kenalan, gimana sih kamu ini. " canda mamah mencairkan suasana yang canggung.

" Iya lah Si, gue jg baru kenal dengan orangtuamu. " ucap Digo

" Oh gitu, yaudah Sisi mau masak dulu yaa buat makan siang. Kalian ngbrol aja yaa. " ucap Sisi.

Sisi pun berlalu ke dapur dan memulai kegiatan nya.

----Hai guys, maaf in author. Marahin author jg gpp karena jarang sekali on di wattpad.... Sebenarnya tahun ini author banyak sekali PR dari pada tahun yang lalu. Numpuk semua. Belum lagi ujian sebentar lagi. Tapi kali ini author sangat usahain buat on. - - - makasih yaa yang masih setia maupun tidak. Author udah senang kok walaupun cuman di baca go di vote jg author gk pernah minta, karena Author terserah dengan kalian pembacanya mau di vote atau pun tidak author dengan senang hati tetap akan Terima. 😊😊☺have a nice day guys....



My Vampire  King Where stories live. Discover now